Ilustrasi vaksin. (Foto: Istimewa)

GUNUNGKIDUL iNews.id - Dinas Kesehatan Gunungkidul tidak memiliki stok vaksin Covid-19. Karena kekosongan ini, program vaksinasi kepada masyarakat dihentikan sementara menunggu kiriman dari pemerintah. 

Kepala Dinkes Gunungkidul Dewi Irawaty mengatakan, kekosongan vaksinasi ini sudah terjadi dalam beberapa hari terakhir. Saat ini stok baik di gudang Dinas Kesehatan maupun di gudang fasilitas pelayanan kesehatan kosong. 

"Stok vaksin di gudang dan fasilitas pelayanan kesehatan sudah kosong. Kami menunda kegiatan vaksinasi Covid-19 di seluruh (faskes)," kata Dewi Irawaty.

Beberapa bulan lalu, Dinkes Gunungkidul mendapatkan alokasi vaksin dari Dinas Kesehatan DIY sebanyak 3.200 dosis. Namun langsung habis diberikan kepada masyarakat untuk pelaksanaan vaksinasi dosis pertama, kedua dan penguat.
 
Dinas sudah berkoordinasi dengan Dinkes DIY untuk kembali menyediakan vaksin Covid-19. Namun hingga saat ini belum ada informasi lebih lanjut. Sedangkan stok di Dinkes DIY disesuaikan dengan kuota yang ada.   

Berdasarkan data Dinas Kesehatan Gunungkidul, cakupan vaksinasi Covid-19 di Gunungkidul, untuk dosis pertama sudah 89,07 persen atau 580.491 jiwa, dosis kedua 78,73 persen atau 513.119 jiwa dan dosis ketiga atau penguat 41,46 persen atau 222.205 jiwa dari total 651.731 sasaran.


Editor : Kuntadi Kuntadi

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network