GUNUNGKIDUL, iNews.id- Wakil Presiden KH Ma'ruf Amin mengingatkan kepada para pemudik untuk tetap menjaga kesehatan serta menjaga protokol kesehatan baik sebelum mudik ataupun selama mudik. Mengingat saat ini Covid-19 belum selesai.
Menurut Wapres, tahun ini jumlah pemudik mencapai 70 hingga 80 juta orang. Ia memaklumi jumlah tersebut cukup banyak karena sudah dua tahun warga tidak melakukan perjalanan mudik. "Wajar kalau nanti akan melonjak. Karena sudah dua tahun tidak mudik," ujar dia.
Karena jumlah pemudik nanti akan cukup banyak, maka Wapres berharap kepada pemudik untuk tetap memenuhi permintaan pemerintah melakukan vaksinasi Booster terlebih dahulu. Agar semuanya nanti aman dalam perjalanan ataupun di di tempat yang dituju.
Karena di daerah yang dituju para pemudik ada orangtua dan juga orang sakit. Maka ia tidak ingin nanti para pemudik membawa virus dari kota ke kampung dan sebaliknya ketika balik nanti jangan sampai membawa virus dari kampung ke kota. "Jangan sampai mudik ini menjadi transmisi penularan Covid-19," ujar dia.
Sehingga menurutnya protokol kesehatan memang harus dijaga dan dipatuhi dengan ketat. Termasuk dalam salat Idul Fitri nanti. Di mana salat Idul Fitri sudah boleh dilaksanakan di manapun dan jaraknyapun sudah bisa mengakomodir shaf yang seperti diatur sebelumnya. "Salat Ied sudah boleh di mana-mana. Asal protokol kesehatan ditaati," ujarnya.
Ditanya akan merayakan Hari Raya Idul Fitri di mana, Ma'ruf Amin mengaku akan melaksanakannya di Jakarta saja berkumpul dengan keluarga besarnya.
Editor : Ainun Najib
Artikel Terkait