SLEMAN, iNews.id – Bupati Sleman Sri Purnomo mengajak masyarakat, terutama generasi muda (milenial) untuk memanfaatkan lahan atau pekarangan rumah yang kosong diolah menjadi lahan pertanian produktif. Pemanfaatan ini untuk mendukung ketahanan pangan.
“Selain dapat memenuhi kebutuhan dan menambah pendapatan keluarga, langkah ini juga mendukung ketahanan pangan,” kata Sri Purnomo di sela-sela menanam bibit sayur dan buah buahan bersama Tim PKK Sleman di lahan kosong rumah dinas bupati Sleman, Senin (8/2/2021).
Sri Purnomo mengatakan, pengelolaan lahan ini menjadi sarana mengedukasi generasi muda, baik dalam tanaman pertanian maupun pengembangan agrowisata. Memetik cabe atau bawang merah bisa dikembangkans ebagai destinasi wisata. Rekreasi ini bisa dilakukan di lahan pekarangan.
“Generasi muda yang berminat di bidang pertanian, harus diedukasi sejak kecil,” katanya.
Ketua PKK Sleman, Kustini mengatakan saat ini telah dibentuk kelompok kerja (pokja) untuk mengelola dan memanfaatkan lahan kosong di kompleks Pemkab Sleman. Tahap awal ditanami bibit sayur dan buah-buahan. Jika masyarakat khususnya anak muda yang ingin belajar tentang pertanian bisa langsung datang ke lahan pertanian di lahan pekarangan rumah dinas bupati.
“Selain menjadi wadah belajar pertanian bagi anak-anak muda, tempat ini juga bisa menjadi wadah rekreasi sekaligus sebagai upaya mempertahankan kebutuhan pangan masyarakat di masa pandemi,” ujarnya.
Editor : Kuntadi Kuntadi
Artikel Terkait