GUNUNGKIDUL, iNews.id - Pusat Penelitian dan Pengembangan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (Puslitbang BMKG) memastikan benda mengapung yang ditemukan nelayan di perairan Gunungkidul merupakan Bouy Rama milik NOA yang bermarkas di Amerika Serikat. Diduga alat pendeteksi atmosfer laut ini sebelumnya terpasang di sekitar Pulau Cristmas.
Buoy Rama merupakan alat pendeteksi suhu atmosfer pada permukaan dan bawah laut. Pada bagian luar terdapat hardware dan banyak sensor yang terpasang baik di permukaan air maupun yang terpasang pada tali jangkar.
Setidaknya ada delapan alat yang dipasang di sepanjang Australia hingga mendekati India. Pada 2015, tim peneliti dari berbagai negara melakukan ekspedisi mencari keberadaan Bouy Rama tersebut. Dari jumlah tersebut hanya satu yang keberadaannya tidak ditemukan ataupun terdeteksi pada radar.
Saat ditemukan ada beberapa bagian hardware yang hilang. Namun masih ada satu tabung sebagai core pengumpul data, sehingga kemungkinan datanya aman. Data ini bisa menjadi bahan kajian sebelum terbawa arus sampai di Pantai Baron.
Editor : Kuntadi Kuntadi
Artikel Terkait