get app
inews
Aa Text
Read Next : Prabowo Rehabilitasi 2 Guru Luwu Utara yang Dipecat gegara Galang Iuran untuk Gaji Honorer

15 ASN di Balai Pendidikan Menengah Gunungkidul Positif Covid-19

Minggu, 27 Desember 2020 - 19:44:00 WIB
15 ASN di Balai Pendidikan Menengah Gunungkidul Positif Covid-19
Tes swab Covid-19 (Antara)

GUNUNGKIDUL, iNews.id - Penyebaran Covid-19 di Gunungkidul, Yogyakarta semakin meluas. Setelah puluhan santri Pondok Pesantren (Ponpes) Dinyayan positif Covid-19, kini giliran 15 Aparatur Sipil Negara (ASN) di Balai Pendidikan Menengah Gunungkidul juga dilaporkan terpapar Corona.

Kepala Balai Pendidikan dan Menengah Gunungkidul, Sangkin mengatakan, awal kemunculan klaster di kantor tersebut berawal dari dua pegawai setempat yang pulang dari kegiatan di salah satu hotel di Yogyakarta.

Keduanya mengeluhkan tidak enak badan dan tidak masuk kantor.

"Karena pandemi, keduanya kemudian periksa rapid test dan dinyatakan reaktif. Kemudian dilanjutkan swab. Hasil swab juga menunjukkan satu ASN positif," kata Sangkin kepada wartawan Minggu (27/12/2020).

Pasca kejadian ini, ternyata 13 ASN lain dalam satu ruangan juga mengeluhkan tidak  enak badan. Berawal dari kasus sebelumnya akhirnya pihak Puskesmas 1 Playen melakukan rapid test massal.

"Hasilnya mereka reaktif. Meski kondisi fisik membaik semua di swab dan dinyatakan positif," kata dia.

Dengan kasus 14 ASN positif ini pihaknya mengajukan work from home (wfh). Selain itu kantor juga dilakukan desinfektasi di semua ruangan dan kompleks.

"Pihak Dinkes juga langsung tracing kepada para guru yanh melakukan kegiatan di kantor tersebut," katanya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Gunungkidul, Dewi Irawaty mengatakan, setelah dilakukan pemeriksaan swab saat ini terdapat 15 orang ASN di Balai Dikmen terpapar Covid-19.

Pihaknya langsung melakukan tracing terhadap ASN atau warga yang kontak langsung dengan para ASN tersebut.

"Kami masih telusuri ASN lainnya yang melakukan kontak. Kemudian untuk 15 ASN, karena mereka tanpa gejala berarti atau ringan maka mereka melakukan isolasi mandiri," kata dia.

Editor: Nur Ichsan Yuniarto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut