2 Juta Pemudik Diprediksi Masuk ke Bantul Selama Lebaran

BANTUL, iNews.id- Sebanyak dua juta pemudik diprediksi akan memasuki wilayah Bantul selama momen hari raya Idul Fitri 1444 Hijriah. Untuk menghadapi lonjakan pemudik Dinas Perhubungan Kabupaten Bantul terus melakukan bergagai persiapan.
"Kemarin diprediksi jumlah pemudik yang masuk ke DIY itu kurang lebih enam juta orang, dan yang masuk ke Bantul sendiri kurang lebih dua juta orang," ujar Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Bantul Singgih Riyadi, di Bantul, Senin (3/4/2023).
Singgih menyebut pemudik atau mereka yang pulang ke kampung halaman untuk merayakan Lebaran 2023 itu, karena pada tahun ini kebijakan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) dalam pengendalian Covid-19 sudah dicabut.
"Itu karena PPKM dicabut, sudah tidak ada pembatasan apa-apa lagi. Dan kalau yang keluar dari DIY sendiri diprediksi sekitar 1,5 juta orang, jadi katakanlah arus lalu lintas sangat padat," katanya.
Untuk menghadapi lonjakan arus mudik Lebaran 2023 ini, terkait dengan angkutan umum Dishub Bantul sudah melakukan koordinasi dengan para pengelola baik dengan Organda maupun dengan para perusahaan otobus (PO).
"Sebelumnya juga kami lakukan ramp check ke garasi masing-masing. Kondisi kendaraan pada umumnya baik, ada satu dua yang kami rekomendasikan untuk diperbaiki,"ucapnya.
Terkait dengan pengamanan arus lalu lintas dalam rangka Lebaran, Dishub Bantul akan mendirikan posko yang dari sisi waktu dibagi dua, yaitu mulai H-7 atau tujuh hari jelang Lebaran dan mulai Lebaran hingga seminggu kemudian atau H+7.
"Untuk H-7 kita fokus pengamanan arus mudik yang masuk di Kabupaten Bantul. Kami ada 5 posko, yaitu Posko Induk Gabusan (Jalan Parangtritis), Posko Srandakan, Posko di Klangon Sedayu, kemudian Posko di Piyungan (Jalan Wonosari), dan Posko di TPR Parangtritis," ujarnya.
Sementara untuk H+7 Lebaran, pengamanan arus lalu lintas difokuskan di jalur wisata, dengan akan mendirikan 10 posko, yaitu lima posko yang disiapkan sejak menjelang Lebaran, ditambah lima posko di ruas ruas jalur wisata wilayah Bantul.
Editor: Ainun Najib