Ahli Gizi UGM Bagikan 5 Tips Diet Sehat, Salah Satunya dengan Puasa

SLEMAN, iNews.id - Diet menjadi salah satu cara untuk menurunkan berat badan. Namun, diet harus aman dan sehat agar tidak berdampak terhadap kesehatan.

“Diet yang baik dilakukan dengan pengaturan pola makan yang tetap memperhatikan prinsip gizi seimbang,” kata Ahli Gizi UGM, Dr Mirza Hapsari Sakti Titis Penggalih, Kamis (6/10/2022).

Baca Juga

KASN Berikan Penghargaan pada 82 Instansi, Kota Yogyakarta dan Kulonprogo Raih Juara Pertama

Menurutnya diet dilakukan dengan membatasi jumlah konsumsi makanan. Tetapi makanan yang dikonsumsi harus memiliki kontribusi lengkap untuk sumber karbohidrat, protein, lemak, sayur dan buah sebagai sumber vitamin dan mineral. 

Agar diet sukses dalam menurunkan berat badan dan badan tetap sehat, Mirza membagikan lima kunci utama dalam berdiet. Berikut ini Tips Diet dari Ahli gizi UGM. 

Baca Juga

Miris, Oknum ASN di Kecamatan Girisubo Gunungkidul Diduga Cabuli 3 Siswi PKL

Pertama dengan melakukan aktifitas fisik atau olahraga. Diet dengan dibarengi olahraga akan membantu proses membakar kalori dalam tubuh. Namun olahraga yang dilakukan mengacu pada prinsip FITT yakni frekuensi, intensitas, tipe, dan durasi. 

“Pastikan olahraga dilakukan tiga kali seminggu, dengan intensitas dan durasi yang disesuaikan dengan kondisi tubuh serta memilih jenis olahraga yang sesuai dengan kondisi kita,” katanya.

Baca Juga

3 Orang Meninggal Dunia karena DBD, Dinkes Bantul Sebut Kesadaran Masyarakat Menurun

Kedua, membatasi konsumsi gula, garam, dan lemak. Batasan asupan gula, garam, dan lemak per hari menurut Kemenkes adalah 4 sendok makan gula, 1 sendok teh garam, serta 5 sendok makan lemak.

“Gula ini hampir ada disetiap makanan, lalu garam banyak di makanan siap saji, serta lemak itu diolahan yang digoreng, jadi harus benar-benar diperhatikan,” tuturnya.

Ketiga, meningkatkan asupan buah dan sayur. Saat diet harus mengontrol asupan kalori dari sumber karbohidrat sehingga konsumsi sayur dan buah perlu ditingkatkan untuk menutupi kekurangan kalori. Dengan begitu badan bisa tetap bugar dan optimal beraktivitas.

Keempat, membatasi asupan karbohidrat. Kebutuhan karbohidrat setiap orang akan berbeda-beda, tergantung dari jenis kelamin, usia, tinggi dan berat badan, tingkat aktivitas, dan kebutuhan kalori hariannya. 

Namun umumnya, pada wanita membutuhkan kalori sekitar 1.900-2.100 kalori, sedangkan pria membutuhkan sekitar 2.100-2.400 kalori. Sementara anjuran untuk mengkonsumsi karbohidrat orang dewasa umumnya sekitar 300 gram per hari.

“Saat melakukan diet maka asupan karbohidrat bisa dikurangi setengahnya. Kalau dalam bentuk nasi itu 2 centong nasi maka bisa dikurangi jadi 1 centong saja,” katanya.

Kelima, berpuasa. Berpuasa bisa membantu menurunkan berat badan karena frekuensi makan menjadi lebih sedikit dari hari-hari biasanya. Diet berpuasa ini juga dikenal dengan istilah intermitten fasting dengan mengurangi asupan kalori pada hari-hari tertentu.

“Ada yang puasa setiap 3 hari sekali per minggu, 2 hari sekali per minggu, dan selang seling sehari puasa sehari tidak,” katanya. 

Mirza minta yang menjalankan program diet agar berkonsultasi atau pendampingan dengan tenaga profesional. Sebab, program diet antar satu individu tidak sama. 

Selain itu, harus disiplin dan mengingat tujuan atau niat awal melakukan diet. Sebagian besar gagalnya program diet dikarenakan individu yang tidak displin saat menjalankan program.

Editor: Kuntadi Kuntadi