get app
inews
Aa Text
Read Next : Gunung Semeru Meletus 16 Kali Sejak Dini Hari, PVMBG Ingatkan Bahaya Awan Panas dan Lahar Dingin

Aktivitas Merapi Masih Tinggi, Sabtu Dini Hari Semburkan Lava Pajar 9 Kali Sejauh 1 Km

Sabtu, 20 Februari 2021 - 12:57:00 WIB
Aktivitas Merapi Masih Tinggi, Sabtu Dini Hari Semburkan Lava Pajar 9 Kali Sejauh 1 Km
Pemandangan Gunung Merapi yang sedang mengeluarkan lava pijar terlihat dari Wonorejo, Hargobinangun, Pakem, Sleman, DIY, Senin (18/1/2021). (Foto: Antara/Andreas Fitri Atmoko)

SLEMAN, iNews.id -Aktivitas Gunung Merapi masih tinggi. Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kegempaan Geologi (BPPTKG) mencatat Sabtu  (20/2/2021) mulai pukul 00.00 WIB ingga 06.00 WIB terjadi sembilan kali guguran lava pijar sejauh 1 kilometer (km) ke arah barat daya.

BPPTKG juga mencatat gempa guguran sebanyak 30 kali, dengan amplitudo  4-20 mm, selama 16-116 detik, gempa  hembusan 4 kali dengan  amplitudo  4-18 mm, durasi 17-22 detik dan gempa fase banyak atau hybrid 2 kali dengan amplitudo 3-4 mm, S-P 0,6-0, 7 detik, durasi 8-10 detik.

Asap kawah tidak teramati. Angin bertiup lemah ke arah timur. Suhu udara 17-19 °C, kelembaban udara 73-88 %, dan tekanan udara 917-34 mmHg.

“Secara visual gunung berkabut 0-1 dan secara meterologi cuaca berawan”  kata petugas penyusun laporan aktivitas Gunung Merapi BPPTKG, Rachmad Widya Leksoni, Sabtu (20/2/2021) pagi.

Sedangkan,  Jumat (19/2/2021) pada pukul 18.00 WIB-24.00 WIB,  juga teramati guguran lava pijar sebanyak 11 kali dengan jarak luncur 1000 meter ke barat daya.

Gempa guguran sebanyak  20 kali dengan amplitudo  4-37 mm, durasi 15-92 detik,  gempa hembusan 3 kali, amplitudo 4-15 mm selama 13-25 detik dan gempa tektonik jauh 1 kali dengan  amplitudo 5 mm, S-P 1,4 detik, selama  83 detik. “Tingkat aktivitas Gunung Merapi Level III atau siaga,” ujarnya.

Potensi bahaya saat ini berupa guguran lava dan awan panas pada sektor selatan-barat daya meliputi sungai Boyong, Bedog, Krasak, Bebeng, dan Putih sejauh maksimal 5 km. Sedangkan lontaran material vulkanik bila terjadi letusan eksplosif dapat menjangkau radius 3 km dari puncak.

“Masyarakat agar mewaspadai bahaya lahar terutama saat terjadi hujan di seputar Gunung  Merapi,” katanya.

Editor: Ainun Najib

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut