Amankan Terduga Pelaku, Polisi Tunggu Hasil Autopsi Penyanyi Campursari Korban KDRT

GUNUNGKIDUL, iNews.id- Polres Gunungkidul bergerak cepat menindaklanjuti peristiwa meninggalnya DF, penyanyi campursari yang diduga jadi korban Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT). Pelaku saat ini sudah diamankan di Mapolres untuk menjalani pemeriksaan. 

Kasie Humas Polres Gunungkidul, AKP Suyanto ketika dikonfirmasi menyebut Unit Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) telah menerima laporan perihal dugaan KDRT yang menimpa korban DF warga Kapanewon Semanu tersebut.

Baca Juga

Waduh, Penyanyi Campursari Asal Semanu Meninggal Diduga Jadi Korban KDRT

"Benar kami melalui SPKT telah menerima laporan KDRT, Kamis (20/10/2022) pukul 13.00 WIB," kata dia.

Jenazah korban saat ini sudah dibawa ke RS Bhayangkara untuk menjalani autopsi. Pelapor dalam hal ini adalah K, salah satu kerabat korban dan terlapor adalah M yang tidak lain adalah suami dari korban DF.

Baca Juga

Dituding Pasok Drone ke Tentara Rusia, Iran: Tuduhan Tak Berdasar dan Tak Masuk Akal

Menurut Suyanto, saat ini Satreskrim Gunungkidul telah melakukan langkah-langkah penyelidikan. Mereka mulai melakukan pemeriksaan terhadap para saksi yang diduga mengetahui peristiwa tersebut.

"Satreskrim Polres Gunungkidul telah melakukan langkah-langkah penyelidikan," ujar Suyanto.

Baca Juga

Jet Tempur Canggih F-35 Milik AS Jatuh, Penyebabnya Belum Diketahui

Kasat Reskrim Polres Gunungkidul, AKP Mahardian Dewo Negoro jasad korban saat ini tengah dilakukan autopsi namun untuk hasilnya belum dia dapatkan.

Terkait dengan luka yang ditemukan di tubuh korban, Mahardian mengaku tidak mengetahuinya secara pasti. Karena pihaknya belum melihat secara detail kondisi korban dan hanya langsung membawanya ke RS Bhayangkara. "Besok (Jumat) ya keterangan lebih lanjut," kata dia.

Kapolres Gunungkidul, AKBP Edy Bagus Sumantri ketika dikonfirmasi membenarkan, pihaknya tengah menangani kasus dugaan KDRT yang menewaskan perempuan asal Ponjong yang tinggal di Semanu DF. 

Aksi penganiayaan tersebut diduga sudah lama karena korban sempat dirawat di rumah sakit. "Itu (penganiayaan) sudah lama. Wong sempat dirawat di rumah sakit," kata dia.

Editor: Ainun Najib