get app
inews
Aa Text
Read Next : Viral! Pengantin di Kulonprogo Pakai Mobil Dinas Wabup untuk Pernikahan

Antisipasi Kecelakaan Laut, Wisatawan Diminta Tak Mandi di Pantai Trisik hingga Congot

Selasa, 25 April 2023 - 07:26:00 WIB
Antisipasi Kecelakaan Laut, Wisatawan Diminta Tak Mandi di Pantai Trisik hingga Congot
Kapolres Kulonprogo AKBP Nunuk Setiyowati mengingatkan pengunjung Pantai Glagah tidak mandi di laut. (Foto : Antara/ HO Humas Polres Kulonprogo)

KULONPROGO, iNews,id - Wisatawan di kawasan Pantai Trisik hingga Congot diminta tidak mandi di laut. Langkah ini untuk mengantisipasi kecelakaan laut.

"Kami mengimbau kepada wisatawan untuk tidak mandi di bibir laut. Kami juga meminta pengunjung untuk mengawasi putra dan putrinya serta barang bawaan," kata Kapolres Kulonprogo AKBP Nunuk Setiyowati saat melakukan kegiatan Sapa Wisatawan, Senin (24/4/2023).

Untuk diketahui, berdasarkan rilis BMKG tinggi gelombang di perairan selatan Yogyakarta berkisar antara 2,5 meter hingga 4 meter atau kategori tinggi. 

Kapolres menyebutkan,  liburan Lebaran ini dimanfaatkan masyarakat untuk berwisata di wilayah itu. Beberapa tempat wisata juga ramai diserbu wisatawan lokal dan pemudik.

Dari bonggol tiket yang terjual di TPR, jumlah pengunjung objek wisata di wilayah itu pada Minggu (23/4/2023) hingga pukul 17.15 WIB mencapai 15.682 orang. Sedangkan hingga Senin siang sudag ada lebih 5.000 pengunjung.

"Paling banyak wisatawan mengunjungi objek wisata pantai, di antaranya Pantai Congot, Pantai Bidara Bugel, Pantai Mlarangan, Pantai Trisik, sedangkan yang menjadi primadona  Pantai Glagah dengan jumlah pengunjung mencapai 9.815 orang," ujarnya.

Sedangkan wisata area Perbukitan Menoreh yang paling ramai pengunjung di Taman Sungai Mudal mencapai 1.000 orang, sementara objek wisata di kawasan Bukit Menoreh lainnya ratusan orang.

"Kami telah menyiagakan personel untuk melaksanakan pengamanan objek wisata yang menjadi destinasi di wilayah Kulonprogo. Kami akan memantau kapasitas daya tampung objek wisata setiap jam dari pintu masuk atau TPR dan pantauan langsung dengan patroli," katanya.

Sementara itu Kepala Bagian Operasional Polres Kulonprogo Kompol Budi Kustanto mengatakan apabila daya tampung pengunjung sudah melebihi kapasitas maka petugas di lapangan akan berkoordinasi dengan instansi terkait dan pemangku kepentingan untuk menutup sementara tempat itu.

"Langkah antisipasi ini dilakukan untuk menciptakan rasa nyaman dan aman bagi pengunjung sebagai upaya meminimalisir manajemen risiko gangguan kamtibmas," ujarnya.

Editor: Ainun Najib

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut