Bedah Rumah Veteran, Dandim Kulonprogo: Jangan Lagi Ada yang Bocor

KULONPROGO,iNews.id – Kodim 0731 Kulonprogo bedah rumah delapan keluarga veteran, baik yang berasal dari veteran pejuang maupun veteran kemerdekaan. Perbaikan dan renovasi rumah itu merupakan program tahunan Kodim 0731 Kulonprogo, untuk memberikan hunian rumah yang lebih baik bagi janda ataupun keluarga para veteran.

"Kami memilih veteran, karena mereka sudah banyak berjasa dalam kemerdekaan bangsa," kata Dandim 0731 Kulonprogo Letkol Arm Teguh Tri Prihanto Usman saat meletakan batu pertama pembangunan bedah rumah janda veteran Mbah Painah, di Wonosidi Lor, Wates Kulonprogo, DIY, Sabtu (20/01/2018).

Dia mengatakan program tahunan itu pada 2017 sukses membedah 11 rumah para veteran. Sementara saat ini ditujukan untuk delapan rumah. Program bedah rumah ini hasil kerja sama dengan Bank BUMN, BNI, yang mendukung melalui pendanaan. "Kami berkomitmen rumah veteran jangan lagi ada yang bocor dan mereka yang tinggal dalam rumah tidak perlu kedinginan," katanya.

Bupati Kulonprogo Hasto Wardoyo menambahkan, program bedah rumah veteran ini bisa disinergikan dengan program bedah rumah yang ada di Pemkab Kulonprogo. Saat ini pemkab butuh dukungan data jumlah rumah veteran yang kondisinya tidak layak huni dan tidak layak ditempati. Pemkab Kulonprogo akan senantiasa mendukung program bedah rumah veteran tersebut.

"Kami ada Baznas, CSR dan dana lain yang bisa disinergiskan untuk mendukung program bedah rumah veteran seperti ini. ," kata Hasto.

Anggota DPRD DIY Hamam Mutaqin mengatakan, sebenarnya warga sudah beberapa kali mengusulkan agar rumah milik Mbah Painah ini dibantu renovasi.

Namun saat itu, perbaikan tidak bisa dilakukan karena tanahnya hanya menumpang dan berada di depan Masjid Al Manar. "Sebenarnya kita sudah usulkan empat hingga lima kali, tetapi terganjal status tanah," ujar Haman.

Secara simbolis, peletakan batu pertama ini bedah rumah dilakukan oleh Dandim 0731 Kulonprogo Letkol Arm Teguh Tri Prihanto Usman, Bupati Kulonprogo Hasto Wardoyo, Wabup Sutedjo, dan juga anggota DPRD DIY Hamam Mutaqin dan sejumlah pejabat lain.