Berharap Berkah Puasa, PHRI Gunungkidul Ingin Kegiatan Buka Bersama Tak Dilarang

GUNUNGKIDUL, iNews.id - Pengusaha hotel dan restoran di Gunungkidul berharap Ramadan tahun ini menjadi titik kebangkitan usaha di bidang pariwisata. Mereka ingin kegiatan buka puasa bersama tidak dilarang, karena kasus Covid-19 sudah mulai menurun.

Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran (PHRI) Gunungkidul, Sunyoto mengatakan, anggotanya saat ini mulai bersiap menggencarkan promosi untuk menarik kunjungan wisatawan khususnya rombongan keluarga. Mereka berharap berkah di bulan puasa dengan banyak even yang bisa dilaksanakan tanpa ada larangan.

Baca Juga

Takmir Masjid Plosokuning Tak Gelar Tradisi Padusan Jelang Ramadan

"Kami ingin kegiatan buka bersama jangan dilarang, sehingga kami masih tetap bisa bernafas," ujar dia, Minggu (27/3/2022).

Selama bulan Ramadan biasanya pengunjung restoran maupun hotel mayoritas adalah keluarga yang ingin berbuka. Tidak jarang ada beberapa komunitas yang juga menggelar kegiatan buka bersama.

Baca Juga

Gowes ke Embung Sriten Gunungkidul, Guru Silat Ditemukan Tewas di Pinggir Jalan

Untuk lebih menarik pengunjung, PHRI Gunungkidul akan menggencarkan promosi melalui media sosial dan sarana lainnya. Beberapa anggotanya juga sudah menyiapkan menu untuk paket berbuka. Mereka berharap masyarakat banyak yang mengetahui hotel dan restoran yang ada di Gunungkidul. 

"Pastinya untuk promosi pada bulan puasa dan lebaran lebih digetolkan lagi. Dengan begitu mudah-mudahan tingkat kunjungan meningkat, roda perekonomian jalan dan perputaran uang juga lebih besar," ujarnya.

Baca Juga

2 Wisatawan Pantai Glagah Hilang Tenggelam, Korban Kakak Beradik

Saat ini Gunungkidul menerapkan PPKM Level 3, harapannya seiring dengan waktu dan perkembangan kondisi daerah tidak ada peningkatan Covid-19. Sehingga level PPKM bisa turun atau tetap di level 3 seperti sekarang. Ia menegaskan, penerapan protokol kesehatan menjadi hal yang utama dan wajib diterapkan oleh pelaku usaha maupun pengunjung. 

"Tahun ini mudik diperbolehkan, semoga menjadi angin segar bagi kami semua. Mudah-mudahan ini menjadi awal kebangkitan perekonomian, setelah 2 tahun ini terpuruk akibat pandemi," kata dia.

Editor: Kuntadi Kuntadi