Bisa Tingkatkan Imunitas, Menu Kuliner Kelor Diburu Konsumen saat Pandemi Covid-19

BANTUL, iNews.id – Daun kelor menjadi salah satu bahan sayuran yang banyak diburu saat masa pandemi Covid-19. Daun ini memiliki khasiat untuk meningkatkan stamina dan bisa menghilangkan berbagai jenis penyakit.
Pohon kelor dulu banyak ditanam warga di pekarangan rumah. Sebagian dipakai untuk pagar pembatas tanah antarwarga. Namun kini sudah mulai langka, karena tanaman ini dirasakan kurang banyak memberikan manfaat.
Sayur kelor sangat digemari masyarakat Jawa dan dimasak menjadi bobor kelor. Namun saat ini daun kelor digantikan dengan daun bayam. Sebab di pasar daun kelor juga semakin langka.
Bagi yang ingin menikmati kuliner kelor, kini bisa datang ke warung Wedang Kelor yang ada di Pendowoharjo, Kapanewon Sewon Bantul. Sejak 2016 warung ini menawarkan berbagai olahan kuliner berbahan daun kelor, mulai bobor kelor, sup kelor, pepes kelor hingga jus kelor.
“Sejak pandemi Covid-19 ini warung saya cukup ramai,” kata Novi Fitriana, pemilik warung kelor, Rabu (18/8/2021).
Setiap harinya Novi bisa menjual minimal 25 porsi sayur daun kelor. Satu porsinya hanya Rp13.000, lengkap dengan nasi, tempe garit dan sambel jenggot yang terbuat dari kelapa muda. Sedangkan untuk minuman kelor Rp4.000.
Agar bisa melayani pembeli dengan cepat, Novi memasak kuahnya terlebih dulu dengan menggunakan bumbu dapur dan aneka rempah, seperti bawang merah, bawang putih, kencur, kemiri ketumbar hingga daun salam. Bumbu yang sudah dihaluskan kemudian dimasukkan ke dalam air yang mendidih, ditambah dapur dan gula.
Sedangkan daunnya dimasak terpisah dan tinggal dimasukkan ke dalam kuah agar masih segar. Agar lebih nikmat juga ditambah potongan jagung manis dan wortel dan daun kemangi.
“Kami sajikan dalam kondisi panas dengan pasangannya tempe garit dan sambal jenggot,” katanya.
Sedangkan wedang kelor dibuat dari daun kelor, batang sereh, dan kapulogo. Menu ini dipercaya mampu meningkatkan imunitas.
“Saya sering ke sini, karena rasanya enak dan murah. Bobor kelor juga kaya kandungan vitamin,” kata Ari Kusuma.
Editor: Kuntadi Kuntadi