get app
inews
Aa Text
Read Next : 3 Jalur Alternatif ke Jogja–Semarang yang Lebih Cepat, Aman dan Nyaman

BNPT Minta Warga Tak Apatis dengan Bahaya Terorisme

Jumat, 03 Agustus 2018 - 03:19:00 WIB
BNPT Minta Warga Tak Apatis dengan Bahaya Terorisme
Wakil Ketua Dewan Pers Ahmad Djauhar (kanan) dan Dosen Ilmu Komunikasi UGM Wisnu Martha Adiputra (kiri) saat acara Literasi Digital sebagai Pencegahan Radikalisme dan Terorisme di Masyarakat di Yogyakarta, Kamis (2/8/21018). (Foto: KORAN SINDO/Ainun

YOGYAKARTA, iNews.id – Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) meminta kepada semua elemen masyarakat untuk tidak bersikap apatis dalam pencegahan dan pemberantasan terorisme. Sebab, pencegahan terorisme perlu kerja sama dan sinergi dari semua pihak.

Kasubdit Pemberdayaan Masyarakat BNPT Andi Intang Dulung mengatakan, saat ini masyarakat dihadapkan mudahnya mengakses informasi dari media sosial. Menurut Andi, masyarakat harus cerdas dalam menyaring tiap informasi yang membahayakan khususnya penyebaran paham radikal.

“Keberadaan media sosial pun kini dimanfaatkan untuk penyebaran paham yang membahayakan. Masyarakat harus bersikap cerdas menyaring informasi,” kata Andi Intang Dulung di sela-sela kegiatan Literasi Digital sebagai Pencegahan Radikalisme dan Terorisme di Masyarakat yang digelar di Cavinton Hotel Yogyakarta, Kamis (2/8/2018).

Kegiatan yang diprakarsai Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) DIY bekerja sama dengan BNPT itu mengundang komunitas dan penggiat media sosial.

Praktisi komunikasi, Gardjito Kasilo mengatakan anak muda menjadi agen dalam melawan konten radikal di dunia maya. “Dengan gadget yang Anda milik, kalian bisa ikut berperan dalam pencegahan terorisme,” kata Gardjito Kasilo.

Secara khusus, dosen di sejumlah perguruan tinggi ini mengajari peserta tentang bagaimana cara membuat meme, video ataupun status di media sosial yang positif. “Caranya sangat mudah, cukup hanya dengan menyebarkan konten-konten positif, konten perdamaian, persatuan dan lainnya anda sudah ikut berperan bagi bangsa untuk mencegah terorisme,” ujarnya.

Para peserta yang terdiri atas penggiat media sosial, mahasiswa, komunitas dan lain sebagianya ini diajak langsung berpraktik membuat konten positif. Mereka dibagi dalam sepuluh kelompok dan pada akhir sesi diminta menampikan hasil karyanya. 

Selain Gadjito dan Andi Intang, Wakil Ketua Dewan Pers Ahmad Djauhar, serta Dosen Ilmu Komunikasi UGM Wisnu Martha Adiputra SIP MSi juga menjadi narasumber dalam kegiatan tersebut. Para peserta sangat antusias mengikuti acara tersebut hingga berakhir sekitar pukul 17.15 WIB. 

Editor: Kastolani Marzuki

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut