get app
inews
Aa Text
Read Next : Kecelakaan di Kulonprogo, Pemotor Tewas Terpental 10 Meter Ditabrak Minibus

Bupati: Masa Depan Bantul Salah Satunya Berada di Pundak AMPI

Senin, 15 November 2021 - 07:54:00 WIB
 Bupati: Masa Depan Bantul Salah Satunya Berada di Pundak AMPI
Ketua DPD AMPI DIY Syarif Guska Laksana melantik pengurus DPD AMPI Bantul di Grha GPC Imogiri Bantul, Minggu (14/11/2021). (Foto : Ist)

BANTUL, iNews.id - Bupati Bantul Abdul Halim Muslih yakin Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI) mampu berkontribusi dalam memajukan Bantul. Tanpa peran pemuda, Halim pesimistis Bantul ke depan akan maju.

"Kepada para pegurus baru AMPI, masa depan Bantul berada di pundak kalian. Saya yakin AMPI dapat bekerjasama dengan komponen yang lain untuk majukan Bantul," kata Bupati Bantul Abdul Halim Muslih saat memberikan sambutan dalam pelantikan pengurus DPD AMPI Bantul periode 2021-2023 di Grha GPC Imogiri Bantul, Minggu (14/11/2021).

Halim menyebut sejarah telah membuktikan bahwa salah satu kawah condrodimuko para pemimpin bangsa adalah AMPI. Dari AMPI lahir sejumlah pemimpin besar Indonesia. Untuk itu dirinya yakin AMPI Bantul akan melahirkan para pemimpin bangsa dan mampu memberikan sumbangsih kontribusi untuk Bantul. 

"Tanpa pemuda kita sulit untuk berkembang. Pemuda memberikan kontribusi yang efektif untuk menuju masyarakat yang adil dan makmur," tambahnya.

Ketua DPD AMPI DIY Syarif Guska Laksana mengatakan sebagai organisasi kaderisasi, AMPI telah berhasil mewujudkan perannya dengan memunculkan wajah-wajah baru dalam kepengurusan. 

"Segara tata diri bikin pengurus hingga kelurahan. Kader AMPI adalah Golkar di masa depan," ujar Guska.

Sementara itu pembina AMPI DIY Gadung Pardiman mengaku bangga dengan AMPI DIY yang semua pengurusnya adalah anak muda.

"Sekarang AMPI muda-muda semua. AMPI salah satu sumber kader bagi Golkar," kata Gandung.

Kepada para pengurus AMPI, Gandung mengingatkan, Golkar lahir untuk membendung PKI. Untuk itu AMPI harus betul-betul menjiwai bahwa Partai Golkar selalu setia pada Pancasila dan antikomunis. 

Gandung juga berpesan bahwa sebagai pemimpin yang paling utama adalah akhlak, jujur pada diri sendiri, Allah, masyarakat, organisasi dan negara.

"Jadi pemimpin jangan seperti Gadjah Mada, karena Gajdah Mada tidak pernah menyiapkan generasi penerus. Jadi pemimpin harus selalu menyiapkan generasi penerus," ujarnya.

Editor: Ainun Najib

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut