Covid-19 di Bantul Tembus 40.178 Kasus, Bupati: Kami Percepat Vaksinasi

BANTUL, iNews.id – Kasus Covid-19 di Kabupaten Bantul pada Rabu (28/7/2021) bertambah 849 sehingga total 40.178 kasus. Pemkab Bantul akan mempercepat program vaksinasi untuk menciptakan kekebalan komunal.

Data Satgas Penanggulangan COVID-19 Bantul, lonjakan kasus pada Rabu (28/7/2021) terbanyak di Kapanewon Sewon 173 kasus, disusul Kasihan 109, Bantul 91, Banguntapan 87, Pajangan 69, Pandak 60, dan Jetis 58, serta Imogiri 53. Selanjutnya dari Bambanglipuro 46, Pleret 45, Kretek 24. Kapanewon Sedayu ada 14, Srandakan 10. Sisanya dari Pundong lima, Sanden tiga, dan Piyungan dua.

Gugus tugas juga mencatat ada 685 pasien yang dinyatakan sembuh, sehingga total menjadi 26.238 orang. Sedangkan untuk kasus kematian bertambah 21 menjadi 923 kasus.

Waduh, 4 Hari Berturut-turut Kasus Covid-19 di Bantul Lebih dari 1.000 Warga

Dengan perkembangan ini, di Kabupaten Bantul total ada 13.017 kasus aktif. Mereka masih menjalani karantina dan isolasi mandiri di beberapa rumah sakit dan selter.

“Kami akan mempercepat pelaksanaan vaksinasi dan penanganan pandemi Covid-19,” kata Bupati Bantul Abdul Halim Muslih, Rabu (28/7/2021).

23 Warga Pandak Bantul Positif Covid-19, Usai Sembelih Hewan Kurban

Bupati mengatakan vaksinasi terus dipercepat menyasar berbagai kalangan. Sepertti yang dilaksanakan Dinas pariwisata DIY bersama Badan otorita Borobudur yang melakukan vaksinasi kepada 510 pelaku wisata dan ekonomo kreatif di Hutan Pinus Mangunan.

“Mudah-mudahan dengan vaksinasi ini sektor wisata akan lebih siap dan bisa bangkit lagi,” katanya.