Dapat 19.620 Dosis, Yogyakarta Gelar Vaksinasi Covid 22 Januari

YOGYAKARTA, iNews.id – Kota Yogyakarta dan Kabupaten Sleman menjadi yang pertama dalam program vaksinasi Covid-19 di DIY. Kota Yogyakarta akan mendapatkan 19.620 dosis vaksin untuk diberikan kepada tenaga kesehatan pada 22 Januari nanti. 

Wakil Wali Kota Yogyakarta, Heroe Poerwadi mengatakan, pada tahap pertama akan mendapatkan 9.810 dosis vaksin. Sesuai dengan arahan dari pusat akan diberikan kepada tenaga kesehataan. Sedangkan secaraa siombolis atau kick off akan diberikan kepada 10 pejabat dan tokoh masyarakat.

Baca Juga

Sudah Lalui Uji Klinis, Pakar Imuniologi UGM: Masyarakat Jangan Ragu Vaksin Covid-19

“Tahap pertama ada 9.810 dosis untuk tenaga kesehatan dan tahap kedua pada akhir bulan nanti,” katanya.   

Rencananya vaksinasi kepada tenaga kesehatan ini akan dilaksanakan pda 22 Januari mendatang. Vaksin dari gudang farmas Dinas Kesehatan DIY akan dikirim ke gudang farmasi milik Dinas Kesehatan Kota. Nantinya akan disimpan dengan suhu antara 2-8 derajat Celcius. 

Baca Juga

Dokter Kepresidenan Ini Sempat Gemetar saat Suntikkan Vaksin Covid ke Jokowi

“Dari gudang farmasi ini akan didistribusikan ke fasilitas pelayanan kesehatan untuk vaksinasi tenaga kesehatan pada 22 Januari nanti,” katanya.

Vaksinasi di Kota Yogyakarta, akan dilaksanakan 18 puskesmas dan tujuh rumah sakit rujukan serta empat rumah sakit non rujukan.  Pada tahap pertama sudah ada 46 orang vaksinator yang mendapatkana pelatihan. Nantinya akan ada 27 tenaga kesehatan lagi yang dilatih.
“Totalnya akan ada 73 vaksinator terlatih yang akan melaksanakanaa vaksinasi. Saya secara pribadi sudah siap,” kata Heroe.

Baca Juga

Jokowi Disuntik Vaksin Covid-19, Ini Deretan Pertanyaan dari Dokter

Kepala Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta Emma Rahmi Aryani mengatakan, pihaknya telah melakukan pendataan kepada 10 orang yang akan mendapatkan vaksinasi tahap pertama. Dinas juga telah melakukan screening secara daring, dengan meminta keterangan dari calon peserta. 

“Ada 13 pertanyaan yang kita berikan dalam screening. Jika lolos mereka akan menjalani vaksinasi,” kata Emma.  

Editor: Kuntadi Kuntadi