Dinas Pariwisata Gunungkidul Terapkan Pembatasan bagi Wisatawan

GUNUNGKIDUL, iNews.id - Dinas Pariwisata Gunungkidul menerapkan pembatasan bagi kunjungan wisatawan, maksimal 25 persen. Kebijakan ini diterapkan setelah pemerintah pusat menetapkan aglomerasi DIY masuk ke dalam PPKM level tiga. 

“Aktivitas wisata tetap berjalan normal, meski begitu ada pembatasan kapasitas sampai 25 persen merujuk Instruksi Mendagri,” kata Kepala Dinas Pariwisata Gunungkidul, Mohamad Arif Aldian, Selasa (08/02/2022). 

Baca Juga

Cegah Kecelakaan, Dinas Perhubungan Bantul Pasang Pembatas di Jalan Samas

Dinas Pariwisata juga meminta pengelola wisata untuk memperketat pelaksanaan protokol kesehatan kepada wisatawan. Mereka akan berkoordinasi dengan Satpol PP untuk melakukan pengawasan pelaksanan protokol kesehatan di lokasi wisata

“Saya kira tidak ada masalah, karena kunjungan wisatawan masih di bawah 25 persen,” katanya.

Baca Juga

Cegah Kecelakaan Terulang, Relawan Pasang Ban Bekas di Jalur Maut Bukit Bego Bantul

Wakil Bupati Gunungkidul Heri Susanto mengatakan, menghadapi gelombang ketiga Covid-19 mereka telah menyiapkan obat-obatan bagi warga yang menjalani isolasi mandiri. Harapannya mereka tertangani dengan maksimal, dengan melibatkan berbagai organisasi perangkat daerah.

“Shelter akan kami aktifkan kembali dan ada 22 shelter di setiap kapanewon. Selain itu juga ada shelter terpadu di Wisma Wanagama,” kata Heri.

Baca Juga

Cegah Penularan Antraks, Dinas Peternakan Gunungkidul Larang Ternak Sakit Disembelih

Gugus tuga juga akan menggunakan Puskesmas Ponjong sebagai lokasi shelter, untuk memudahkan pemantauan.   Selain itu juga akan memaksimalkan pelaksanaan vaksinasi booster. 

Editor: Kuntadi Kuntadi