Gunung Merapi Status Siaga, Tercatat 618 Kali Guguran dan 20 Luncuran Awan Panas dalam Sepekan

YOGYAKARTA, iNews.id - Aktivitas Gunung Merapi di perbatasan Yogyakarta dan Jawa Tengah masih tinggi. Dari data dan laporan pengamatan Balai Penyelidikan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta tercatat terjadi 618 guguran termasuk lava pijar dan 20 kali awan panas dalam sepekan terakhir.

Dari BPPTKG Yogyakarta juga menyebut, jarak luncur dari guguran tersebut maksimal sejauh 1.000 meter. Guguran mengarah ke Sungai Krasak serta Sungai Boyong. Sementara itu, guguran awan panas dengan jarak luncur maksimal 1.800 meter ke arah Barat Daya dengan durasi 209 detik.

Aktivitas Merapi Masih Tinggi, Terjadi 22 Kali Luncuran Lava Pijar Berjarak 800 Meter

BPPTKG Yogyakarta juga mencatat, dari data laporan dan pengamatan, selain ke arah Sungai Boyong dan Krasak, luncuran awan panas dan guguran lava pijar juga mengarah ke sejumlah alur sungai di lereng merapi. Di antaranya Sungai Bedog, Bebeng dan Sungai Putih.

Hingga saat ini, BPPTKG Yogyakarta masih menetapkan status aktivitas vulkanik Gunung Merapi pada level tiga atau siaga. BPPTKG Yogyakarta juga masih merekomendasikan radius bahaya sejauh lima kilometer dari puncak Merapi.