Gunungkidul Segera Bangun Tempat Pembuangan Sampah di Kawasan Pantai, Butuh Anggaran Rp57 M
GUNUNGKIDUL, iNews.id- Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Gunungkidul segera membangun tempat pembuangan sampah terpadu di kawasan pantai. Anggaran yang dibutuhkan untuk proyek ini mencapi Rp57 miliar.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Gunungkidul Harry Sukmono mengatakan rencana tempat pembuangan sampah terpadu (TPST) dibangun di Desa Banjarejo.
"Rencana detail teknis (DED) TPST Banjarejo sudah selesai dibuat. Kebutuhan anggaran pembangunan TPST Rp57 miliar. Kami berusaha mengajukan peluang dana ke pusat," ujar Harry Sukmono di Gunungkidul Senin (27/3/2023).
TPST Banjarejo ini menurutnya akan dibangun di atas lahan seluas 5 hektare. Saat ini, tanah calon lokasi proyek ini sudah dibebaskan. "Anggaran pembangunan TPST Banjarejo di daerah tidak mampu. Saat ini kami mengupayakan ke kementerian namun belum ada jawaban," ucapnya.
"Latar belakang pembangunan TPST Banjarejo terkait dengan penghematan pengangkutan. Sebab, satu-satunya tempat pembuangan akhir (TPA) sampah hanya ada di Wonosari," ujarnya lagi.
Harry Sukmono menambahkan, volume sampah yang masuk ke TPA Baleharjo saat cukup banyak. Dari catatan DLH, dalam setahun sampah yang masuk ke TPA Baleharjo sebanyak 16.706 ton. Sedangkan volume sampah dari pantai yang masuk mencapai 917 ton. "Dari seluruh sampah, jenis sampah rumah tangga yang mendominasi masuk ke TPA," tuturnya.
Sedangkan wilayah yang belum terjangkau layanan TPA telah diminta melakukan pengelolaan secara mandiri."Kami mengakui tidak semua wilayah terjangkau layanan DLH," kata Harry.
Harry Sukmono juga mendorong masyarakat mengelola sampah secara mandiri dengan membentuk tempat pengelolaan sampah reuse, reduce, dan recycle ( TPS3R).
Pengelolaan sampah di objek wisata juga melibatkan kelompok sadar wisata (Pokdarwis). Pokdarwis dan masyarakat sekitar kawasan destinasi diharpkan berperan aktif dan terlibat nyata dalam pengelolaan sampah secara mandiri dengan membentuk TPS3R atau bank sampah.
Editor: Ainun Najib