Harga Beras Tembus Rp13.000 per Kilogram, Pemkab Gunungkidul Gelar Operasi Pasar Murah
GUNUNGKIDUL, iNews.id - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gunungkidul menggelar operasi pasar khusus produk beras. Menyusul mahalnya harga beras yang tembus di kisaran Rp13.000.
Kepala Dinas Perdagangan, Kelik Yuniantoro menuturkan, operasi pasar ini dilaksanakan di empat titik, yakni di Kapanewon Paliyan, Kelurahan Trowono, Karangasem, dan Baleharjo di Kapanewon Wonosari. Operasi pasar ini dilaksanakan dengan menggandeng Bulog dengan produk beras medium yang dijual.
"Sasarannya adalah mereka yang mengajukan permohonan operasi beras murah," ujar dia.
Beras yang dijual dalam operasi pasar ini dijual dengan harga Rp10.500 per kilogram. Sedangkan beras ini dikemas dalam ukuran 5 kilogram. Setiap konsumen hanya dibatasi maksimal dua paket.
Operasi pasar di Kapanewon Paliyan dialokasikan sebanyak 4 ton. Sedangkan di lokasi lain masing-masing sesuai dengan pengajuan.
“Mudah-mudahan operasi pasar ini bisa menstabilkan harga beras di pasaran,” ujarnya.
Kelik mengatakan, operasi pasar ini juga dilakukan untuk antisipasi dampak El Nino yang dikabarkan bakal lebih lama. Kendati demikian tidak ada perhatian khusus dalam operasi pasar ini.
"Kami membantu masyarakat agar mendapatkan beras dengan harga yang terjangkau," katanya.
Panewu Paliyan, Dasno menambahkan, mereka mengajukan operasi pasar karena ingin membantu masyarakat. Namun untuk sasaran tidak sembarang lokasi, pihaknya hanya memproyeksikan di kantong-kantong masyarakat yang konsumsi berasnya cukup tinggi.
"Ya ada tiga titik yang kami ajukan," kata dia.
Editor: Kuntadi Kuntadi