Hari ini Terdengar Lima Kali Suara Gemuruh dari Puncak Merapi
YOGYAKARTA,iNews.id - Gunung Merapi kembali menunjukkan peningkatan aktivitas vulkanik dalam dua hari terakhir. Jumat (1/1/2020) hari ini terdengar lima kali suara gemuruh dari puncak Merapi.
Suara gemuruh tersebut terdengar di pos pengamatan Babadan. Selain itu Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) juga mencatat kenaikan kegempaan.
Di antaranya adalah gempa guguran hang mencapai 69 kali dalam 18 jam, terhitung mulai pukul 00.00 WIB sampai dengan pukul 18.00 WIB.
"Kami juga mencatat 287 gempa fase banyak, 91 gempa vulkanik dangkal, gempa embusan sebanyak 74 kali serta satu kali gempa low frekuensi," kata Kepala BPPTKG Hanik Humaida, Jumat (1/1/2021).
Dijelaskannya meskipun terjadi kenaikan aktivitas vulkanik namun hal ini masih fluktuatif. Bahkan pihaknya belum bisa memastikan kemungkinan erupsi Merapi. "Karena probabilitynya bisa eksplosif maupun efusif," katanya.
Hanik melanjutkan, untuk status Merapi, saat ini masih siaga. Pihaknya merekomendasikan jarak aman sampai dengan 5 Km dari puncak Merapi harus bebas dari aktivitas manusia.
"Namun demikian kembali kami sampaikan kami belum bisa memprediksi kapan erupsi, yang jelas desakan magma ke permukaan itu ada," kata Hanik.
Sementara hari sebelumnya (31/12 /2020) dilaporkan dalam 24 jam terdengar 4 kali suara gemuruh guguran. Selain itu juga dilaporkan 55 kali gempa guguran, 95 kali gempa hembusan, 2 kali gempa low frekuensi, 400 gempa fase banyak dan 120 kali gempa vulkanik dangkal.
Editor: Ainun Najib