Hindari Tabrakan, Dump Truck Tabrak Pembatas Jalan di Alas Bunder Gunungkidul hingga Terbalik
GUNUNGKIDUL, iNews.id - Andika (27) warga Pracimantoro Jawa Tengah ini hanya terduduk lesu di pinggir Jalan Jogja-Wonosari. Dia hanya memandangi dump truck-nya berwarna biru putih, AD 1939 AR terbaring melintang di jalan menutup setengah badan jalan.
Tubuh pemuda ini berlepotan oli usai truk yang dibawanya mengalami kecelakaan tunggal, Senin (12/9/2022) pagi sekitar pukul 06.55 WIB. Peristiwa tersebut terjadi di Jalan Jogja-Wonosari tepatnya di Alas Bunder Padukuhan Gading IV Kalurahan Gading Kapanewon Playen Gunungkidul.
Tiga polisi tampak sibuk bertugas mengatur arus lalu lintas yang sangat padat. Sebab, jalur Jogja-Wonosari menjadi jalur terpadat di Gunungkidul saat jam-jam sibuk. Senin pagi lalu lintas berjubel karena bersamaan dengan jam berangkat sekolah dan kerja.
Dengan tubuh belepotan dengan oli dan napas terengah-engah, Andika mengaku tak menyangka ia mengalami kecelakaan tunggal tersebut. Sebab saat itu dia membawa truk tanpa muatan hanya dengan kecepatan rendah.
"Kalau lalu lintas ramai kayak gini ya paling kecepatan 50-60 kilometer perjam," ujar dia, Senin pagi.
Pagi ini dia berencana pergi ke Gunung Merapi untuk mengambil pasir. Namun ketika melaju dari arah selatan ke Utara atau dari Wonosari ke Yogyakarta, dia hanya berjalan santai. Namun usai menikung di tikungan alas Bunder, dia kaget karena dari depan tiba-tiba muncul dump truck yang berusaha mendahului kendaraan di depannya.
Andika lantas berusaha menghindar agar tak terjadi kecelakaan. Andika langsung membanting stir ke kiri dan langsung menghantam besi pembatas jalan sebelah kiri. Truk langsung meluncur ke tengah dan terbalik dengan posisi kabin menghadap ke Wonosari.
"Untungnya tidak ada kendaraan dari depan saya. Sehingga tidak terjadi tabrakan. Kebetulan saya juga sendirian," kata Andika sembari bersyukur.
Andika menuturkan, sesaat setelah keluar dari kabin truk ia kemudian berusaha meminjam sepeda motor untuk mengejar truk yang membuatnya kecelakaan. Namun ternyata ia kehilangan jejak.
Kapolsek Playen AKP Hajar Wahyudi menuturkan untuk pihaknya masih menyelidiki kecelakaan tersebut. Namun untuk saat ini polisi fokus mengatur lalu lintas pasalnya kecelakaan tersebut betepatan dengan jam-jam sibuk dan padat.
"Nanti kalau sudah agak longgar lalu lintasnya. Kita evakuasi truknya," kata dia.
Editor: Ainun Najib