get app
inews
Aa Text
Read Next : Heboh Meteor Jatuh di Langit Cirebon, Ternyata Punya Sisi Positif dan Bahaya Mematikan

Jokowi Minta Fakultas Kehutanan UGM Berinovasi

Jumat, 23 Oktober 2020 - 12:01:00 WIB
Jokowi Minta Fakultas Kehutanan UGM Berinovasi
Presiden Joko Widodo. (Foto: Humas Setkab)

YOGYAKARTA, iNews.id - Presiden Joko Widodo berharap Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada (UGM) mampu mengembangkan inovasi di era disrupsi untuk memajukan sektor kehutanan di Indonesia. Hal tersebut disampaikan Rapat Senat Terbuka dalam rangka Dies Natalis ke-57 Fakultas Kehutanan UGM secara daring dan dipantau di Yogyakarta, Jumat (23/10/2020).

"Saya yakin Fakultas Kehutanan UGM mampu mengembangkan inovasi-inovasi di era disrupsi sekarang ini, dan membajak disrupsi untuk lompatan kemajuan kehutanan Indonesia," kata Presiden Jokowi.

Menurut Jokowi, ilmu kehutanan selalu menempati posisi sentral dalam mengelola hubungan masyarakat dengan alam, khususnya antara masyarakat dan hutan. Apalagi, saat ini Indonesia memasuki era tarik-menarik yang berkepanjangan antara hutan dalam konsep agraris, konsep industrial, dan konsep pascaindustri.

Dalam kenyataannya, lanjut Jokowi, agrarisasi dan industrialisasi berbasis hutan masih merupakan sektor ekonomi yang paling penting. Namun menurutnya, konsep agrarisasi dan industrialisasi tersebut sering dikontradiksikan dengan konsep pascaindustri yang cenderung konservasi dan konservatif.

"Dalam kaitan ini saya mengharapkan Fakultas Kehutanan UGM untuk mencarikan titik temu mencarikan jembatan ini tugas untuk dipelajari dan dikembangkan konsep baru ala UGM," kata Jokowi yang juga alumnus Fakultas Kehutanan UGM ini.

Salah satu solusi yang patut diperhitungkan, menurut Presiden, adalah pemanfaatan teknologi digital dengan mengembangkan precision forestry. Teknologi itu mampu menghitung secara cermat dan tepat dengan penggunaan teknologi digital dan komputasi serta memanfaatkan data analitik dan pengembangan kecerdasan buatan.

"Dengan bantuan teknologi ini semangat gabungan antara penggunaan hutan dalam konsep agraris dan industri tanpa mengorbankan pascaindustri bisa kita kembangkan," ucapnya.

Editor: Nani Suherni

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut