get app
inews
Aa Text
Read Next : Komisi IV DPRD Badung Dorong Pembangunan Puskesmas Desa di Badung Selatan

Kasus Stunting di Gunungkidul 16,34 Persen, Dinkes Fokus Dampingi Ibu Hamil

Rabu, 14 Desember 2022 - 08:41:00 WIB
Kasus Stunting di Gunungkidul 16,34 Persen, Dinkes Fokus Dampingi Ibu Hamil
Kasus stunting di Gunungkidul masih 16,34 persen. (Foto: Ilustrasi/Ist)

GUNUNGKIDUL, iNews.id - Kasus stunting di Kabupaten Gunungkidul masih tinggi, sekitar 16,34 persen.  Upaya pencegahan terus dilakukan Dinas Kesehatan, salah satunya mendampingi ibu hamil. 

“Angka stunting di Gunungkidul mencapai 16,34 persen. Sedangkan penyebabnya banyak faktor,” kata Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat, Dinas Kesehatan Gunungkidul, Diah Prasetyorini. 

Dinas Kesehatan terus berupaya untuk menekan dan mencegah kasus stunting. Mulai dari intervensi ibu hamil hingga tumbuh kembang anak. Bahkan upaya pencegahan juga dilakukan pada kalangan remaja dan calon pengantin. Mereka dipastikan tidak mengalami anemia agar anak-anak yang dilahirkan bebas dari stunting. 

“Ibu hamil kami pantai sampai anak lahir dan berusia dua tahun," ujarnya.  

Dinas Kesehatan juga bekerja sama dengan Kementerian Agama untuk mengedukasi kepada calon pengantin. Sebelum menikah pasangan pengantin juga akan diperiksa untuk memastikan kondisi kesehatannya. 

Aktivis Perempuan Gunungkidul, Arista mengatakan, mereka secara tegas menolak adanya pernikahan dini. Menikah usia muda bukan bagian dari budaya. Justru menikah usia muda rentan dengan penyakit seksual dan permasalahan kesehatan hingga melahirkan anak yang stunting.

“Kami menolak pernikahan dini, karena melahirkan anak di usia muda rentan stunting,”ujarnya. 

Arista mengaku sudah melakukan upaya sosialisasi pencegahan pernikahan usia dini. Mereka banyak melibatkan anak-anak remaja yang masih duduk di bangku sekolah. Selain itu juga mendorong agar tidak melakukan seks di luar nikah.  

Editor: Kuntadi Kuntadi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut