Kejar Kekebalan Komunal, Menkes Targetkan Sehari 1 Juta Vaksin Covid-19 Disuntikkan
SLEMAN, iNews.id - Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin menargetkan vaksinasi Covid-19 diberikan kepada satu juta orang per hari. Ini merupakan salah satu cara untuk mengejar kekebalan komunal.
“70 persen warga Indonesia atau sekitar 181 juta harus diberikan suntikan vaksin dua kali. Jika setahun 365 hari, maka rata-rata sehari harus satu juta orang yang disuntik vaksin,” kata Budi Gunadi Sadikin saat menyaksikan penyuntikan vaksin massal di Grha Sabha Pramana (GSP) Universitas Gadjah Mada (UGM), Kamis (28/1/2021).
Kementerian, kata Budi, saat ini sedang mencari terobosan bagaimana bisa memberikan suntikan vaksin dalam jumlah banyak per hari. Minimal antara 5.000-10.000 per hari di beberapa titik.
“Karena ini bukan hal yang mudah, maka kata kuncinya, adalah kerjasama,” paparnya.
Untuk suntikan tahap pertama dengan menyasar sumber daya manusia tenaga kesehatan (SDM Nakes) ada 1,5 juta yang ditargetkan selesai pada akhir Februari nanti. Suntikan pertama harus selesai pada pekan ketiga Februari dan kedua pada akhir bulan.
Menkes mengajak tenaga kesehatan yang sudah disuntik untuk mengajak teman-temannya. Nakes yang bisa menyuntik juga harus belajar menjadi vaksinator. Tidak kalah penting untuk menginformasikan setelah disuntik tetap sehat sehingga yang belum disuntik tidak perlu takut.
“Saya sudah dua kali disuntuk, semoga teman-teman nakes segera mendapat suntikan keduanya,” katanya,
Direktur Utama RSUP Dr Sardjito Rukmono Siswihanto mengatakan, vaksin massal ini untuk menindaklanjuuti arahan dari Kemenkes untuk mempercepatan pemberian vaksin. Sebab menunda berarti masalah bagi semuanya, sehingga mempercepat adalah kata kunci. Selain itu, juga membantu nakes yang terkendala melakukan vaksinasi bisa melakukannya di sini.
“Mudah-mudahan 3.300 nakes yang terdaftar bisa terlayani semua dan bagi yang tidak memenuhi persyaratan, akan disusulan 2 minggu lagi, saat vaksinasi kedua,” katanya.
Editor: Kuntadi Kuntadi