Korban Miras Yogyakarta, Keluarga: Mereka Pesta Mabuk-mabukan
YOGYAKARTA, iNews.id – Tiga korban meninggal dunia akibat menenggak minuman keras (miras) jenis ciu di Kecamatan Tegalrejo, Kota Yogyakarta, sebelumnya sedang menggelar pesta mabuk-mabukan.
Kakak korban Kandar Wasono, Aris Wibowo (54) mengatakan, mereka menggelar pesta tersebut pada Rabu (13/3/2019) malam. Selain menyajikan miras, korban dan rekan-rekannya ini juga menyantap daging babi.
"Sejak Rabu malam mereka sudah pesta, dan masak babi," kata Aris di rumah duka, Kota Yogyakarta, Provinsi DI Yogyakarta (DIY), Jumat (15/3/2019).
Pesta ini baru berhenti ketika Sugihartono mengeluhkan sakit. Keluarga pun langsung membawa korban ke RS Ludiro Husada, dan akhirnya meninggal dunia. Saat itulah pesta kemudian bubar.
Ketika itu, Kandar dan beberapa rekannya cukup terpukul dengan meninggalnya Hartono. Bahkan mereka ikut membantu prosesi memandikan jenazah pada siang harinya.
Sekitar pukul 21.00 WIB (Kamis malam), salah satu rekan Kandar, Gunawan, mengeluhkan sakit. Dia saat itu masih berada di rumah duka Hartono, dan warga langsung melarikannya ke RSU PKU Muhammadiyah Gamping.
"Kita tidak kenal dia (Gunawan) siapa. Cuma kita bawa ke rumah sakit, takut kejadian sama dengan Hartono," ujarnya.
Tidak lama, adiknya sendiri Kandar yang ikut mengeluhkan sakit. Keluarga pun langsung membawanya ke RS Ludiro Husada. Namun, pihak dokter menyarankan agar keluarga merujuk korban ke rumah sakit besar.
"Kami bawa ke RSU DR Sardjito, namun nyawanya tidak tertolong dan meninggal dunia pukul 05.00 WIB (Jumat)," kata Aris.
Editor: Andi Mohammad Ikhbal