Kronologi Kecelakaan Motor Tabrak Truk Tangki Pertamina di Gunungkidul yang Viral di Media Sosial

GUNUNGKIDUL, iNews.id – Polisi masih menyelidiki penyebab kecelakaan sepeda motor dengan truk tangki Pertamina di Jalan Raya Jogja-Wonosari, Gunungkidul yang viral di media sosial, Minggu (26/11/2023). 

Meski tidak ada korban jiwa dalam insiden kecelakaan di ruas Patuk Gunungkidul itu, pengendara motor harus dirawat intensif di rumah sakit akibat patah tulang. Kondisi sepeda motor korban juga hancur terlindas truk.

Baca Juga

Viral Kecelakaan di Gunungkidul, Motor Hancur usai Tabrak Truk Tangki Pertamina

Video detik-detik usai terjadinya kecelakaan mengerikan itu diunggak akun media sosial X, @merapi_uncover hingga banyak mendapat sorotan warganet. Sebagian menyoroti jalur tengkorak di jalan Jogja-Wonosari ruas Patuk dan sebagian memperbincangkan aksi ugal-ugalan pengendara motor dari Gunungkidul.

Kasi Humas Polsek Patuk, Aiptu Purwanto mengatakan, kronologi kecelakaan bermula ketika Honda Vario yang dikendarai Adrianto Steven Bagas (21) warga Padukuhan Sumberkidul RT 03 RW 04, Ponjong, Gunungkidul, melaju dari arah Wonosari menuju Yogyakarta dengan kecepatan sedang. 

Baca Juga

Kecelakaan Minibus Terjun ke Jurang di Lereng Gunung Merbabu, 3 Orang Luka Parah

Tiba di lokasi kejadian dengan posisi jalan menikung dan menurun ke kanan, pengendara sepeda motor tidak mengurangi tekanan gasnya. Sehingga pemotor berjalan terlalu ke kanan.

"Motor itu melaju melewati garis marka kuning tidak putus-putus," kata dia.

Nahas pada saat bersamaan dari lawan arah melaju Truck Tangki Pertamina yang dikemudikan Andi Sulistyo Widagdo (41) warga Purwomukti BRT II RT 06 RW O1, Pedurungan, Semarang. Karena jarak terlalu dekat, sehingga tabrakan pun tidak bisa terhindarkan. 

Akibat dari peristiwa itu, Adrianto Steven Bagas mengalami patah tulang pada bagian paha kanan, luka sobek di lutut kanan, dan saat ini di rawat di RS Nurrohmah Playen. Sementara sepeda motornya rusak pada bagian depan. "Perkara lantas tersebut saat ini ditangani Unit Lantas Polsek Patuk,” ujarnya.

Editor: Kastolani Marzuki