Laguna Pantai Glagah Kulonprogo Banjir, 50 Lapak Pedagang Terendam
KULONPROGO, iNews.id - Puluhan warung di kawasan objek wisata Pantai Glagah Kulonprogo terendam banjir, sejak Senin (25/12/2022) sore hingga Selasa (27/12/2022). Hujan deras yang mengguyur Kulonprogo menjadikan air di laguna Pantai Glagah meningkat sehingga meluber di kawasan warung-warung makanan dan suvenir.
Koordinator SAR Satlinmas Wilayah V Kulonprogo, Aris Widyatmoko mengatakan, banjir yang menggenang warung kuliner ini bukan diakibatkan dari air rob. Namun akibat intensitas hujan yang cukup tinggi, sehingga mengakibatkan air meningkat dan menggenang warung PKL.
“Ini bukan karena air rob. Kalau ketinggian air mencapai 25 centimeter,” katanya, Selasa (27/12/2022).
Air ini menggenang akses jalan utama menuju area pemecah ombak. Namun menjelang siang ketinggian air menjadi surut. Sejumlah pedagang nampak mulai membersihkan kawasan ini.
Koordinator Lapangan Wisata Laguna Glagah, Ayu Dwi mengatakan, air banjir menggenangi sekitar 50 lapak pedagang. Akibatnya pedagang tidak bisa berjualan dan memilih untuk melakukan bersih-bersih.
“Total pedagang di sini ada 200 yang tergenang sekitar 50 lapak,” katanya.
Air yang menggenang kawasan ini, bukanlan kali pertama. Kejadian ini sudah rutin tahunan setiap tahun. Pedagang sudah beberapa kali mengalami peristiwa serupa. Karena tidak ada drainase untuk pembuangan air. Ketika air laguna naik, maka otomatis akan meningkat dan menggenang jalan utama.
“Kami mohon ada solusi, karena beberapa kejadian tidak ada tindak lanjutnya,” ujarnya.
Editor: Kuntadi Kuntadi