get app
inews
Aa Text
Read Next : Meotel Purwokerto Gelar Buka Puasa bersama 6 Tokoh Agama dan Kepercayaan

Launching Vaksin Covid-19, Bupati dan Forkompinda Bantul Dapat Giliran Pertama

Senin, 11 Januari 2021 - 15:20:00 WIB
Launching Vaksin Covid-19, Bupati dan Forkompinda Bantul Dapat Giliran Pertama
Ilustrasi vaksin. (Foto: Ist)

BANTUL, iNews.id – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bantul siap melaksanakan vaksinasi Covid-19 tahap pertama yang akan dilaksanakan pada 14-15 Januari. Bupati Bantul Suharsono dan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompinda) juga akan menjadi penerima vaksin tahap pertama.

Kepala Dinas Kesehatan Bantul Agus Budi Raharjo mengatakan, pihaknya telah melakukan koordinasi dengan Pemda DIY terkait pelaksanaan vaksinasi tahap pertama. Rencananya launching akan dilaksanakan antara 14-15 Januari. 

Di Kabupaten Bantul, peluncuran vaksinasi Covid-19 akan diberikan kepada sejumlah pejabat dan tokoh agama maupun profesi. Salah satunya akan diberikan kepada kepala daerah (bupati) Bantul, kajari, dandim, kapolres dan juga ketua ikatan dokter Indonesia (IDI) Cabang Bantul.   

“Nanti juga akan perwakilan dari tokoh agama dan tokoh masyarakat yang menjadi penerima pertama,” kata Joko.   

Dinas juga telah memberikan pelatihan kepada petugas vaksinator. Sedangkan sarana pendukung juga sudah siap. Begitu didistribusikan dari DIY akan langsung dilakukan vaksinasi kepada para penerima.

“Sarana sudah siap, petugas vaksinator juga sudah mendapatkan pelatihan,” katanya. 

Proses pemberian vaksinasi ini tidak banyak berbeda dengan vaksinasi pada umumnya. Sejumlah petugas kesehatan dari puskesmas, maupun rumah sakit sudah siap untuk melakukan vaksinasi.  

“Proses masih sama, yang berbeda adalah aplikasi-aplikasi yang digunakan, kalau dari sisi SDM Insya Allah kita siap. Sarana prasarana tidak ada masalah, kita punya sarana yang memenuhi syarat, dan SDM yang terlatih,” katanya. 

Kasus Covid-19 di Kabupaten Bantul sampai dengan Minggu (10/1/2021) tercatat 4.079 orang, 3.115 di antaranya sudah sembuh. Sedangkan kasus kematian ada 113 dana yang masih menjalani isolasi mandiri dan perawatan ada 851 orang.

Editor: Kuntadi Kuntadi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut