Manfaatkan Botol Bekas, Mahasiswa UNY Ciptakan Mekar Fun Kit untuk Latih Syaraf Motorik Anak

SLEMAN, iNews.id - Sejumlah mahasiswa Fakultas Ilmu Pendidikan dan Psikologi Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) menciptakan alat permainan bagi anak yang diberi nama Mekar Fun Kit. Alat permainan ini dibuat menggunakan botol bekas memanfaatkan sampah anorganik. 
 
Alat permainan ini diciptakan mahasiswa Prodi Pendidikan guru Paud, Fathun Ayuba, Talitha Rasendria Nugraheni, Azizah Sekarhani dan Anggit Windyarti. Karya ini berhasil meraih dana dari Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi dalam Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) bidang PKM-K tahun 2023. 

“Sebenarnya ini bagian memanfaatkan sampah khususnya anorganik,” kata Fathun. 

Baca Juga

Dies Natalis ke-37 UMBY Bertekad Wujudkan Kampus Unggul

Menurutnya, kesadaran masyarakat mengelola dan memanfaatkan sampah masih rendah. Program pemilahan sampah yang dijalankan hanya sebatas memilah. Sampah tersebut hanya dijual, tanpa diolah menjadi barang yang bernilai. 

Atas kondisi itulah, mereka mencoba mengembangkan ide kreatif agar sampah menjadi lebih bermakna. Produk yang dihasilkan dijual untuk pasar orang tua yang memiliki anak usia balita.  

Baca Juga

Mahasiswa UMM Sukses Bikin Aplikasi Pembelajaran Agama Islam bagi Anak Down Syndrome

“Media pembelajaran ini untuk menstimulasi berbagai perkembangan anak usia dini, utamanya perkembangan motorik halus anak saat menyelesaikan karya yang ada” kata Talitha.

Bahan utama pembuatan Mekar Fun Kit adalah botol plastik, kain flannel dan kain perca, mata ikan, lem kayu, perekat Velcro serta cat akrilik. Sedangkan alat yang digunakan seperti gunting, penggaris, cutter, pensil, kuas, pistol lem. 

Baca Juga

Kisah Inspiratif Yubita, Gadis Difabel Lolos Kuliah Gratis di UGM 

Pembuatannya diawali dengan menyiapkan botol bekas. Selanjunya di cat akrilik warna putih sebagai dasar. Untuk membuat celengan, botol dilubangi di samping atas dan jika digunakan untuk tempat pensil botol dipotong seperempatnya. Kain flannel di potong sesuai dengan keliling botol dan diberi perekat pada ujungnya. Terakhir dikemas dan diberi label merk dan siap dipasarkan. 

Anggit Windyarti mengatakan, fun kit ini melatih motorik halus anak yang di dalamnya terdapat kegiatan menggunting, menempel, merekatkan dan mengancing. Produk ini sengaja dirancang untuk melatih motorik halusnya yaitu menggunting pola pada kain flanel, menempelkan hingga merekatkan kain flanel dan mengancingnya. 

Editor: Kuntadi Kuntadi