Pemkab Gunungkidul Berharap Pembangunan Pelabuhan Gesing Dikebut
GUNUNGKIDUL, iNews.id- Pemkab Gunungkidul berharap proyek Pelabuhan Gesing di Desa Girikarto segera selesai. Pelabuhan ini diyakini akan mampu meningkatkan hasil tangkapan ikan nelayan dan menjadi destinasi wisata baru.
"Proyek pelabuhan ini diharapkan dapat meningkatkan ekonomi masyarakat sekitarnya. Pembangunan Tempat Pelelangan Ikan di Pantai Gesing ini sudah mencapai 65 persen," kata Bupati Gunungkidul Sunaryanta, Rabu (2/11/2022).
Sunaryanta mengatakan, dengan pembangunan pelabuhan terbesar kedua setelah di Sadeng ini dapat meningkatkan potensi daerah terutama komoditas ikan.
Sebelumnya Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Gunungkidul Krisna Berlian mengatakan Pelabuhan Gesing ini dibangun oleh Pemda DIY, melalui DKP DIY.
"Progres pembangunannya sudah di atas 60 persen. Harapan kami Pelabuhan Gesing bisa rampung pada Desember 2022, sesuai target," ujarnya.
Krisna mengatakan, sampai saat ini bagian yang sudah dibangun antara lain area untuk bersandar kapal serta penahan gelombang. Pengerjaannya pun terus dilakukan agar selesai sesuai target, namun dia berharap pengerjaannya bisa lebih dikebut lagi.
"Apalagi prosesnya sempat mundur karena pembebasan lahan dan pendataan aset lahan di sana," ujarnya.
Krisna menyebut proyek Pelabuhan Gesing menggunakan skema multiyears. Anggaran yang dikucurkan untuk pembangunannya mencapai Rp108 miliar, semuanya dari Pemda DIY.
Berlian berharap agar akses jalan menuju pelabuhan juga perlu diperhatikan. Menurutnya kondisi jalan yang ada saat ini belum memadai untuk kendaraan besar.
"Kalau jalannya tidak dinormalisasi sesuai kebutuhan nanti pelabuhannya jadi sulit berkembang. Ini perlu jadi perhatian," ujar Krisna.
Sementara itu petugas dari Dinas Kelautan dan Perikanan DIY Doniawan mengatakan pembangunan pelabuhan ini menghadapi berbagai kendala salah satunya yakni cuaca.
Pemilihan Gesing sebagai pelabuhan ini juga terkait dengan berbagai pertimbangan, salah satunya kemudahan dalam memasok bahan bakar serta akses yang cukup dekat
Editor: Ainun Najib