Pemkab Gunungkidul Cuek, Warga dan TNI Swadaya Bangun Jembatan Darurat
Jumat, 29 Desember 2017 - 22:50:00 WIB
Kismaya Wibowo
GUNUNGKIDUL, iNews.id – Warga Desa Katongan, Kecamatan Nglipar, Gunungkidul bersama personel TNI berinisiatif secara swadaya membangun Jembatan Katongan yang rusak diterjang banjir, November lalu.
Karena sejak jembatan rusak, warga terisolir dan tidak mendapat kejelasan dari Pemkab Gunungkidul untuk membangunnya kembali. Padahal keberadaan jembatan itu sangat vital sebagai satu-satunya akses penghubung antarkecamatan.
Dandim Gunungkidul Letkol Inf Muhammad Taufik Hanif mengatakan ada sekitar enam jembatan darurat yang akan dibangun dan memiliki fungsi yang sangat vital. Dia menargetkan bisa menyelesaikannya dalam dua bulan pengerjaan.
Video Editor: Kuntadi
Editor: Himas Puspito Putra
Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari!
Follow
Artikel Terkait
Jatim
12 bulan lalu
Banjir Bandang di Malang Rusak 4 Jembatan, Anggaran Perbaikan Diperkirakan Rp2 Miliar
Sulsel
1 tahun lalu
Viral Youtuber Denmark Bangun Jembatan Rusak di Wakatobi, Begini Reaksi Kades
Sulsel
2 tahun lalu
Sungai Meluap di Kolaka Timur, 100 Hektare Sawah Terendam dan 3 Jembatan Rusak
Yogya
2 tahun lalu
Progress Pembangunan RSUD Saptosari Meleset, Pemkab Gunungkidul Tuding Rekanan Kurang Modal
Kalbar
2 tahun lalu
Ratusan Warga Blokade Jalan Menuju Keraton Sintang dan Ketungau Kalbar
Jatim
2 tahun lalu
Viral Siswa Seberangi Sungai Pakai Getek di Malang demi Sekolah usai Jembatan Rusak
Berita Terkini
Yogya
2 hari lalu
Kisah Inspiratif Rizal Galih, Lulus S2 UGM dengan IPK Sempurna dalam Waktu 22 Bulan
Yogya
3 hari lalu
3 Jalur Alternatif ke Gunungkidul Ini Jadi Favorit Wisatawan Lokal, Cocok untuk Weekend Trip
Yogya
4 hari lalu
Bunuh Wanita gegara Emosi Cinta Ditolak, Pria di Sleman Ditahan
Yogya
5 hari lalu
Jelang Pemakaman Pakubuwono XIII, Warga Berdatangan ke Kompleks Makam Raja-Raja di Imogiri
Yogya
6 hari lalu
Tiga Orang Tewas dalam Kecelakaan Maut di Perlintasan Kereta Api Sleman
Yogya
6 hari lalu
3 Fakta Kecelakaan Kereta Api di Prambanan, Menguak Insiden di Perlintasan Sebidang