get app
inews
Aa Text
Read Next : Kabar Duka, Hamzah Sulaiman Pemilik The House of Raminten Wafat di Usia 75 Tahun

Pemkab Sleman Beri Penghargaan Anugerah Kebudayaan bagi Sejumlah Budayawan

Senin, 13 Desember 2021 - 16:20:00 WIB
 Pemkab Sleman Beri Penghargaan Anugerah Kebudayaan bagi Sejumlah Budayawan
Bupati Sleman Kustini menyerahkan Penghargaan Anugerah Kebudayaan bagi budaya di Sleman. (Foto: dok/Pemkab Sleman)

SLEMAN, iNews.id - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sleman memberikan Penghargaan Anugerah Kebudayaan kepada sejumlah tokoh yang ada di Kabupaten Sleman, Minggu (12/12/2021). Selain itu juga diserahkan Penghargaan Warisan Budaya Rumah Tradisional, Hibah Alat Musik dan Penetapan Warisan Budaya Tak Benda.
  
Kepala Dinas Kebudayaan Kabupaten Sleman, Aji Wulantara mengatakan, ada enam penerima Anugerah Kebudayaan dari beberapa kategori. Kategori Budayawan diraih oleh Suwarna Dwijonagoro, Kategori Anak Berprestasi di Bidang Kebudayaan diraih oleh Haura Auli Shabira. 

Sedangkan Kategori Pelestari Cagar Budaya diraih oleh Gedung Monumen Mandala Bhakti Wanitatama/YHI Kowani, Kategori Pelaku Tradisi Budaya diraih oleh Upacara Adat Bekaka. Untuk Kategori Pelaku Seni Budaya diraih oleh Sugiman Dwi Nurseto dan Kategori Kreator diraih oleh Dewi Listyaningrum. 

Penilaian para pemenang melalui proses yang panjang, mulai dari sosialisasi ke Pemerintah Kapanewon dan kelompok/ komunitas seni budaya dan perorangan yang ada di wilayah Kabupaten Sleman. 

"Dari proses itu dilanjutkan dengan usulan nominasi, verifikasi nominasi hingga penilaian dewan juri," katanya.  
Sedangkan untuk Penghargaan Warisan Budaya Rumah Tradisional dilaksanakan dengan verifikasi dari data registrasi nasional. Dari data itu kemudian dilakukan penilaian oleh Tim Juri yang berasal dari Ahli Arkeologi, Ahli Arsitektur dan Ahli Sosial.

Hasilnya ada empat nominator penerima Penghargaan Warisan Budaya Rumah Tradisonal, yaitu Rumah milik Martopawiro, Hardiyanto dan Muhadi yang berasal dari Kapanewon Kalasan serta Rumah milik Amat Wakabi dari Kapanewon Ngemplak. 

"Kami juga serahkan bantuan hibah alat musik untuk 13 kelompok masyarakat kebudayaan yang mengajukan usulan dua tahun sebelumnya,"katanya. 
 
Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo mengatakan, kegiatan ini diselenggarakan sebagai wujud kepedulian dan perhatian pemerintah Kabupaten Sleman terhadap pelestarian dan pengembangan kebudayaan di Kabupaten Sleman. Penghargaan ini berdasarkan Perdais No 3 Tahun 2017 tentang Pemeliharaan dan Pengembangan kebudayaan, Pemkab Sleman memberikan apresiasi kepada para pelestari budaya, seniman dan budayawan agar semakin semangat berkontribusi dalam pelestarian budaya.

Selain itu, berdasarkan Undang-Undang No 11 Tahun 2010 tentang Cagar Budaya dan Peraturan Gubernur DIY No 56 Tahun 2014 tentang Penghargaan Pelestari Warisan Budaya dan Cagar maka Pemkab Sleman juga memberikan Penghargaan warisan budaya rumah tradisional. 

"Ini adalah wujud kepedulian dan perhatian pemerintah Kabupaten Sleman terhadap pelestarian dan pengembangan kebudayaan di Kabupaten Sleman,” katanya. 

Kegiatan ini diharapkan bisa mendorong pelibatan  masyarakat dalam memajukan kebudayaan, sehingga setiap orang, kelompok, lembaga atau organisasi dapat berpartisipasi secara aktif dalam proses pelestarian dan pengembangan kebudayaan. 

Pada acara tersebut juga  diserahkan tiga Sertifikat Penetapan Warisan Budaya Tak Benda Indonesia oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI, yaitu Wayang Wong Thengul, Upacara Adat Tunggulwulung dan Jabar Juwes, yang beberapa waktu yang lalu telah diserahkan oleh Bapak Gubernur DIY kepada Pemerintah Kabupaten Sleman.

Editor: Kuntadi Kuntadi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut