Pemkab Sleman Intensifkan Komunikasi dengan Mantan Napiter Jelang Perayaan Natal

SLEMAN, iNews.id - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sleman melakukan komunikasi intensif dengan mantan narapidana kasus terorisme (napiter) yang berdomisili di Sleman dalam rangka pengamanan Natal 2022. Tim intelijen juga akan terus melakukan pantauan secara tertutup. 

Komunikasi ini dilakukan dengan melibakan Satintelkam Polresta Sleman, Intel Kodim 0732/Sleman, Badan Kesbangpol dan juga dengan Tim Cegah Densus 88 Antiteror Mabes Polri, BIN dan BAIS. 

Baca Juga

Adu Akting Dengan Aktor Cilik, Kinaryosih Bakal Muncul di Film Horor Siapa Takut

“Kami intensifkan komunikasi dengan mereka untuk mewujudkan keamanan menjelang Natal,” kata Wakil Bupati Sleman Danang Maharsa, Senin (19/12/2022). 

Pemkab Sleman juga melakukan pendataan dan inventarisasi jadwal misa dan kebaktian di gereja. Mereka bekerja sama dengan Kanwil Kementerian Agama Sleman untuk melakukan penempatan personel dalam memantau pengamanan secara tertutup. 

Baca Juga

Partai Perindo Kulonprogo Dukung Yuni Astuti Maju DPR Pada Pemilu 2024 Asal DIY

“Selama peringatan Natal dan malam pergantian tahun baru akan bekerja sama dengan seluruh institusi yang memiliki unit/fungsi intelijen dan pengamanan," katanya.

Komunikasi juga akan dilakukan dengan kelompok buruh dan elemen mahasiswa untuk meminimalisir aksi unjuk rasa selama Natal dan Tahun Baru. Selain itu juga dilakukan pemantauan dan pengawasan terhadap orang asing bekerja sama dengan Tim Pengawasan Orang Asing dan Kantor Imigrasi Yogyakarta.

Baca Juga

Mitos Merogoh Kunto Bimo, Patung di Candi Borobudur yang Bisa Kabulkan Keinginan

Di samping itu juga dilakukan optimalisasi jejaring intelijen daerah dan forum-forum kemitraan berbasis masyarakat dalam upaya deteksi dini cegah dini potensi konflik sosial maupun kejadian menonjol lainnya selama nataru.

“Kami juga melakukan pantauan harga dan ketersediaan untuk mengantisipasi terjadinya inflasi,” ujarnya.

Editor: Kuntadi Kuntadi