Pencarian 2 Korban Longsor di Gunungkidul Dilanjutkan, Polda DIY Terjunkan Anjing Pelacak

GUNUNGKIDUL, iNews.id - Upaya pencarian dua korban longsor di pedukuhan Blemben, Kalurahan Candirejo, Kapanewon Semin, Gunungkidul pagi ini dilanjutkan. Petugas mengerahkan anjing pelacak dan alat berat untuk memudahkan pencarian. 

Pencarian ini masih fokus di sekitar lokasi kejadian, tepatnya di antara rumah korban yang terbawa longsor. Satu regu tim K-9 dari Polda DIY telah tiba dan langsung diturunkan di lokasi longsoran. Anjing-anjing ini telah dilatih dan memiliki memampuan dalam mendeteksi menggunakan indera penciuman. 

Baca Juga

58 Warga Terdampak Tanah Longsor di Candirejo Gunungkidul Diungsikan ke Balai Kelurahan

“Kami terjunkan tim K-9 dari Polda DIY dengan anjing pelacaknya untuk membantu pencarian,” Kapolres Gunungkidul AKBP Edy Bagus Sumantri, Minggu (20/11/2022). 

Para relawan juga menerjunkan alat berat untuk memudahkan menyingkirkan longsoran tanah. Sebab ketebalan material longsoran mencapai enam meter. Sehingga ketika dilakukan pencarian secara manual sangat sulit dilakukan.  

Baca Juga

Dua Orang Hilang akibat Longsor di Gunungkidul, Tim SAR Diterjunkan

Dalam pencarian ini, petugas dan relawan harus melakukan penanganan secara hati-hati. Sebab kondisi tanah masih labih dan rawan terjadi longsor susulan. Apalagi lokasi ini masih diguyur hujan deras semalaman. 

"Semua harus hati-hati karena masih labil apalagi hujan masih mengguyur," katanya.

Baca Juga

Tebing Setinggi 100 Meter Longsor di Semin Gunungkidul, 4 Rumah Tertimbun dan 2 Orang Hilang

Longsoran Bukit Blembem pada Sabtu (19/11/2022) telah menimpa sedikitnya empat rumah warga sehingga mengalami kerusakan. Dua orang hilang Karsoijoyo (90) dan anaknya Karni (50) masih hilang dan belum ditemukan. 

Semalam sekitar 95 warga di dua RT di Blembem memilih mengungsi di Balai kalurahan. Mereka takut terjadi longsor susulan. 

Editor: Kuntadi Kuntadi