get app
inews
Aa Text
Read Next : 3 Jalur Alternatif ke Gunungkidul Ini Jadi Favorit Wisatawan Lokal, Cocok untuk Weekend Trip

Pengakuan Tersangka Klitih di Titik Nol Kilometer Jogja, Bawa Celurit untuk Jaga Diri

Jumat, 10 Februari 2023 - 15:58:00 WIB
Pengakuan Tersangka Klitih di Titik Nol Kilometer Jogja, Bawa Celurit untuk Jaga Diri
Pelaku LT yang terlihat sadis membacokkan celurit ke kepala korban.(Foto: MPI/erfan Erlin)

YOGYAKARTA, iNews.id - Satreskrim Polresta Yogyakarta berhasil mengungkap kasus penganiayaan di kawasan titik Nol Kilometer Yogyakarta yang videonya viral. Lima pelaku ditangkap salah satunya pelajar sebuah SMK di Yogyakarta. 

Kasus kekerasan jalanan atau klitih ini banyak menuai sorotan masyarakat. Salah satu pelaku secara brutal membacok korban menggunakan celurit. Beruntung sabetan senjata tajam ini hanya mengenai helm dan bahu korban.  

Pelaku pembacokan ini. LT (23) warga Sosrowijayan,  Gedongtengen, Kota Yogyakarta atau dikenal berada di kawasan Pasar Kembang (Sarkem). Lelaki ini sehari-hari bekerja sebagai sopir ojek makanan online. 

LT mengaku pagi itu dia bersama teman-temannya tengah nongkrong di kawasan Malioboro. Kebetulan dia baru saja mengantar makanan dengan sistem COD. Dia kemudian menemui rekannya untuk nongkrong sekaligus menunggu orderan selanjutnya.

"Saya habis COD. Terus nongkrong, biasanya memang kayak gitu. Nongkrong sambil nunggu orderan," dia, Jumat (10/2/2023) di Mapolresta Yogyakarta. 

Saat nongkrong dia bersama YG (33) karyawan skuter listrik, TR (27) Driver Ojek Online, NK (20) lelaki sebagai Driver Ojek Online, GN (17) pelajar sebuah SMK Swasta di Kota Yogyakarta. Sementara FN datang belakangan usai ribut dengan korban.

LT mengaku sengaja membawa celurit untuk berjaga-jaga karena dia bekerja di jalan sampai dinihari. Selama menjadi driver ojek online, dia membawa celurit sebanyak dua kali.

"Celurit itu saya beli dengan sistem COD. Udah agak lama," kata dia. 

Dia mengaku sejak dibeli, celurit ini belum pernah digunakan. Pertama kali dipakai pada Selasa (7/2/2023) pagi saat keributan di Titik Nol Kilometer. Ujung celurit sendiri sudah patah tidak meruncing lagi dan cenderung karatan karena tidak pernah dipakai.

Selain LT, ada pelaku lain yang terlihat memukul sepeda motor korban yang telah ambruk menggunakan senjata tajam. Pelaku ini GN, pelajar salah satu SMK swasta di Kota Yogyakarta. Dia memang memukulkan stik ke sepeda motor korban.

"Stik Knock ini milik FN yang sebelumnya telah berkelahi dengan korban. Karena terdesak FN pulang ke rumah mengambil stik knock lalu mengajak rekan-rekannya yang sedang nongkrong," kata Kapolresta Yogyakarta, Kombes Pol Saiful Anwar.

Hingga kini polisi masih melakukan pemeriksaan terhadap para tersangka yang sudah diamankan. Mereka sempat kabur ke Jakarta dan Jawa Barat pascakejadian. 

Editor: Kuntadi Kuntadi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut