Presiden Ukraina Tolak Permintaan Gencatan Senjata dari Rusia
KIEV, iNews.id - Rusia meminta gencatan senjata selama perayaan Natal Kristen Ortodoks. Namun permintaan gencatan senjata ini ditolak keras oleh Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky.
Zelensky menuding tawaran itu hanyalah tipua daya Rusia untuk menghambat kemajuan yang dicapai tentara Ukraina dalam perang.
Orang nomor satu di Ukraina ini menyebut perang baru bisa berhenti begitu pasukan Rusia angkat kaki dari seluruh wilayah Ukraina. Untuk itu Zelensky menolak keras tawaran gencatan senjata itu meski saat ini Ukraina dalam kondisi terdesak.
"Mereka ingin menggunakan Natal sebagai kedok. Meski sebentar untuk menghentikan kemajuan para prajurit kita di Donbas serta mengirim peralatan, amunisi, dan pasukan mobilisasi lebih dekat ke posisi kita," ujar Zelensky melalui pesan video yang dirilis Kamis (5/1/2023) malam.
Untuk diketahui, berbeda dengan umat Kristiani lainnya, Gereja Ortodoks Rusia baru akan merayakan Natal pada 7 Januari besok.
Sedangkan Gereja Ortodoks di Ukraina telah independen dan terlepas dari Moskow sejak 2019. Mereka juga menolak setia kepada Moskow.
Editor: Ainun Najib