Puluhan Grup Meriahkan Karnaval Budaya Kemerdekaan RI di Kulonprogo

KULONPROGO, iNews.id - Sebanyak 49 grup ikut ambil bagian dalam karnaval budaya memeringati HUT ke-73 Kemerdekaan RI di Kabupaten Kulonprogo, Minggu (26/8/2018).

Berbagai kesenian lokal maupun luar daerah disajikan untuk menghibur ribuan warga yang memadati jalanan di sepanjang rute menyusuri jalanan protokol di pusat Kota Wates. Berbagai maskot ditampilkan masyarakat mulai dari burung garuda, ogoh-ogoh hingga kesenian jathilan.

Kepala Dinas Kebudayaan Kulonprogo Untung Waluyo mengatakan, karnaval merupakan agenda rutin tahunan yang dilaksanakan setiap Agustus. Hanya tahun ini dikemas dalam agenda karnaval budaya untuk meneguhkan keistimewaan DIY yang memiliki beragam kebudayaan. "Sesuai dengan tema kita untuk mewujudkan pembangunan berbasis budaya," kata Untung.

Karnaval ini diikuti 49 peserta dari berbagai elemen di masyarakat mulai pelajar, remaja Islam masjid, karang taruna hingga karyawan perkantoran dan kelompok di masyarakat. Mereka mampu berkreasi dalam berbagai karya nyata. "Karnaval ini menjadi wujud kreativitas generasi muda," ucap Untung.

Setiap grup diberikan kesempatan untuk melakukan display di depan panggung selama dua menit. Nantinya akan diambil enam grup terbaik sebagai juara untuk mendapatkan hadiah dari panitia dan uang pembinaan dengan total Rp16 juta. Bertindak sebagai juri dari praktisi budaya, akademisi dan panitia.

Bupati Kulonprogo Hasto Wardoyo mengapresiasi masyarakat yang dengan antusias mengikuti pawai karnaval dalam peringatan kemerdekaan ini. Sejak pagi bahkan malam hari audah dilamukan peraiapan agar bisa tampil maksimal.

Selaras dengan tema budaya, kata Hasto, Pemkab Kulonprogo terus mengembangkan semangat pembangunan dengan napas budaya. Pendekatan kepada masyarakat terus dilakukan agar Kulonprogo lebih maju. "Sungguh budaya menjadi bagian dari pembangunan dan nuansa kebatinan masyarakat," ujar Hasto.

Hasto juga bangga malam sebelumnya Kulonprogo menjadi penyaji terbaik dalam festival kethoprak tingkat DIY. Dua penghargaan lain juga baru saja diterima atas keberhasilan dalam pembangunan.

Salah satu peserta karnaval budaya, Dian Korprianing mengatakan dalam karnaval budaya ini Wonosidi Lor menampilkan siskamling sebagai bagian dari Jagawarga yang dicanangkan Gubernur DIY.

Jaga warga menjadi sebuah kegiatan rutin di masyarakat dengan berbasis kepada masyarakat untuk semua. Mulai dari ronda menjaga keamanan wilayah keterlibatan masyarakat dalam gotong royong hingga dalam berbagai urusan kasyarakatan. "Siskamling ini menjadi bagian dari budaya jaga warga," katanya.