get app
inews
Aa Text
Read Next : Tenda Drag Race di Gunungkidul Roboh Diterjang Hujan dan Angin Kencang, Sejumlah Mobil Rusak

Resmikan Lumbung Mataraman, Sri Sultan HB X: Kalurahan Garda Terdepan Pembangunan

Kamis, 29 Desember 2022 - 16:55:00 WIB
Resmikan Lumbung Mataraman, Sri Sultan HB X: Kalurahan Garda Terdepan Pembangunan
Gubernur DIY Sri Sultan HB X meninjau Lumbung Mataraman yang baru saja diresmikan. (foto: istimewa)

GUNUNGKIDUL, iNews.id - Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X, meresmkian Lumbung Mataraman dan Penanda Keistimewaan di Kalurahan Bendung, Semin, Gunungkidul, Kamis, (29/12/2022). Lumbung ini merupakan bentuk inisiasi petani untuk membangkitkan ekonomi masyarakat. 

“Pertanian masih menjadi basic masyarakat DIY. Kegiatan pertanian memberikan manfaat yang luar biasa, sehingga alih fungsi lahan harus bisa ditekan semaksimal mungkin,” kata Kepala Dinas Petanian Provinsi DIY, Sugeng Purwanto, di sela peresmian Lumbung Mataram.  

Tahun ini ada dua Lumbung Mataram yang dibangun, satu di Bendung, Semin, Gunungkidul dan di Sendangsari, Pangasih Kulonprogo. Kedua lumbung ini dibangun menggunakan dana keistimewaan.

“Untuk tahun 2023 akan dibuat replikasi di 5 titik di DIY, pembangunannya juga akan menggunakan dana keistimewaan,” katanya. 

Bupati Gunungkidul, Sunaryanta mengatakan, pemerataan terus dilakukan dengan menggenjot wilayah utara agar setara dengan wilayah tengah dan selatan.

“Untuk itu kami meminta Gubernur mengintervensi pembangunan Gunungkidul utamanya wilayah utara. Melalui dana keistimewaan maupun program pemerintah pusat,” katanya.

Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X mengaku terus menyelesaikan program reformasi birokrasi khususnya di kalurahan. Perubahan sistem administarasi diharapkan bisa menempatkan kalurahan menjadi garda terdepan dalam pembangunan.

“Perubahan ini dilakukan karena memang zaman sudah berubah. Kami terus melakukan pembangunan integrasi antara propinsi, kabupaten dan kalurahan, salah satunya telah memasang jaringan fiber optik sepanjang 567 kilometer,”katanya.  

Sultan mengaku sudah mmebangun tugu pertanda keistimewaan di 392 kalurahan. Semua tugu terdapat barkode yang dapat menampilkan informasi tentang kalurahan.

“Jadi sistem dan manajemen juga pola pikir ini yang akan menyatukan provinsi, kabupaten, dan kalurahan,”  ujarnya. 

Editor: Kuntadi Kuntadi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut