get app
inews
Aa Text
Read Next : 3 Jalur Alternatif ke Gunungkidul Ini Jadi Favorit Wisatawan Lokal, Cocok untuk Weekend Trip

Sakral, Jamasan Pusaka Tombak Kyai Totok di Gunungkidul Gunakan Racun Arsenik

Selasa, 02 Agustus 2022 - 14:17:00 WIB
Sakral, Jamasan Pusaka Tombak Kyai Totok di Gunungkidul Gunakan Racun Arsenik
Prosesi jamasan Tombak Kyai Totok yang menjadi salah satu pusaka peninggalan Brawijaya V. (Foto: MPI/erfan Erlin)

KULONPROGO, iNews.id - Warga Padukuhan Ngawen, Kalurahan Kampung, Kapanewon Ngawen, Gunungkidul menggelar ritual jamasan pusaka sebagai tradisi peninggalan nenek moyang. Tradisi ini dilaksanakan setahun sekali pada bulan Suro pada hari Jumat Legi, atau Selasa Kliwon. 

"Tentu pemilihan hari ini hasil konsultasi kami dengan sang juru jamas, sesepuh kami," kata tokoh ada Sumadi, Selasa (2/8/2022).

Sedianya ritual jamasan ini dilaksanakan pada Jumat Legi. Namun karena bertepatan dengan 17 Agustus maka diganti dengan Selasa Kliwon hari ini. Jamasan Tombak Kyai Totok dilaksanakan di rumah warga yang merupakan keturunan Brawijaya V. 

Seluruh peserta prosesi menggunakan pakaian Jawa lengkap dengan surjan dan blangkon. Ada belasan pusaka yang akan dijamas, berupa keris, tombak, payung yang pelaksanaanya di bawah teris matahari. 

Prosesi jamasan dilakukan dengan mengambil air dari Sendang Ngawen atau dikenal dengan Sendang panguripan melalui sebuah arak-arakan kecil menuju ke rumah ahli waris Brawijaya V. Selanjutnya proses jamasan menggunakan cairan tertentu dan olesan irisan jeruk nipis. 

Sebelum menjamas, juru jamas akan memanjatkan doa sebelum menyentuh benda pusaka tersebut. Kembang setaman juga tersedia di dekat juru jamas. 

“Jamasan pusaka ini mengandung makna membersihkan hal-hal negatif yang ada di sekitar mereka. Jika tidak melaksanakan maka akan ada bencana lebih besar,” katanya.

Editor: Kuntadi Kuntadi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut