Sejak Siang Merapi Semburkan Awan Panas, Jarak Luncur Capai 1,5 Km

YOGYAKARTA, iNews.id - Gunung Merapi masih terus mengeluarkan awan panas guguran. Sejak siang tadi, terjadi dua kali awan panas guguran dari puncak Merapi .
Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Hanik Humaida mengatakan, setelah teejadi aaan panas dini hari tadi, awan panas kembali pada pukul 14.04 WIB.
Kejadian awan panas yang juga dikenal dengan sebutan wedus gembel ini tercatat di seismogram dengan amplitudo 50 mm dan durasi 119 detik. "Cuaca berkabut, estimasi jarak luncur 1500 m ke arah barat daya," terangnya di Yogyakarta Jumat (4/6/2021).
Setelah asan panas tersebut, Merapi kembali menggeliat dengan lontaran awan panas. Kali ini awan panas terjadi pada pukul 16.05 WIB dan tercatat di seismogram dengan amplitudo 50 mm dan durasi 113 detik. "Untuk jarak luncur masih sama yaitu, 1500 m ke arah barat daya," tandasnya.
Hanik berharap masyarakat tidak panik karena aktivitas Gunung Merapi. "Belum ada perubahan status, masih siaga atau level III, " ujarnya.
Editor: Ainun Najib