Selain di Sleman, Tabloid Indonesia Barokah Beredar Luas di Kulonprogo

KULONPROGO, iNews.id – Setelah ditemukan di Sleman, tabloid Indonesia Barokah diketahui telah beredar luas di Kabupaten Kulonprogo, DIY. Sejak Rabu (23/1/2019) malam, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kulonprogo sudah mendapatkan informasi peredaran tabloid ini.
Ketua Bawaslu Kuloprogo, Ria Harlinawati mengatakan, tabloid itu beredar di Kecamatan Nanggulan, Pengasih dan Samigaluh. Bahkan sepanjang hari ini, tabloid tersebut sudah semakin meluas dan beredar di seluruh kecamatan.
Dari 12 Panwascam, tinggal di Kecamatan Kalibawang saja yang belum melaporkan. “Tinggal Kalibawang yang belum melapor, lainnya sudah semua,” katanya, Kamis (24/1/2019).
Sama seperti di daerah lain, tabloid tersebut beredar dengan sasaran masjid. Tabloid tersebut dikirimkan melalui Kantor Pos. Tabloid itu terdistribusikan dalam dua hari terakhir. Namun berapa jumlah tabloid yang dikirimkan di Kulonprogo, Bawaslu belum memiliki data resmi.
Sampai saat ini, Ria mengaku belum melihat tabloid tersebut dan kontennya. Bawaslu akan berkordinasi dengan kepolisian, agar bisa diambil langkah untuk mengamankan.
Menurut Ria, Bawaslu tidak bisa berjalan sendiri dalam penanganan ini, apalagi permasalahan tabloid ini sudah nasional. “Untuk penanganan juga akan kami koordinasikan ke Bawaslu DIY dan Bawaslu RI,” ujarnya.
Kapolres Kulonprogo, AKBP Anggara Nasution mengaku jajarannya belum menerima laporan dari masyarakat terkait temuan tabloid tersebut. Polisi juga akan berkoordinasi dengan Bawaslu untuk menentukan langkah penanganan. “Kita tidak memiliki kewenangan terkait peredaran tersebut. Kalau kampanye itu ranah Bawaslu,” ucapnya.
Editor: Kastolani Marzuki