get app
inews
Aa Text
Read Next : Detik-Detik Mencekam 5 Wisatawan Terjebak Air Bah di Curug Seribu Bogor

Selama Libur Lebaran, Wisatawan ke Gunungkidul Tembus 176.000 Orang

Sabtu, 07 Mei 2022 - 09:29:00 WIB
 Selama Libur Lebaran, Wisatawan ke Gunungkidul Tembus 176.000 Orang
Sejumlah objek wisata pantai di Gunungkidul dipadati pengunjung. (Foto : MPI/erfan erlin)

GUNUNGKIDUL, iNews.id-Wisatawan yang berlibur di sejumlah objek wisata di Gunungkidul mulai menunjukkan penurunan. Dinas Pariwisata Kabupaten Gunungkidul mengklaim penurunan tersebut karena sudah mulai terjadi arus balik.

Kepala Dinas Pariwisata Gunungkidul, Arif Aldian menuturkan hari Jumat kemarin jumlah wisatawan yang berkunjung ke Kabupaten Gunungkidul mencapai 36.860 orang. Kawasan pantai masih menjadi favorit  para wisatawan untuk berlibur yakni mencapai 90 persen.

Arif mengatakan jumlah itu mengalami penurunan dibanding dengan hari sebelumnya yang mencapai hampir 60.000 orang. Hal ini dipicu karena sudah ada sebagian perantau yang balik menuju ke perantauannya.

"Karena besok Senin sudah mulai masuk kerja, maka mereka memilih untuk balik ke perantauan," ujar dia, Sabtu (7/5/2022).

Sejak hari H Lebaran, jumlah pengunjung mengalami peningatan. Jumlah wisatawan di Gunungkidul saat libur Lebaran ini yakni Senin (2/5/2022) 5.138 wisatawan, Selasa (3/5) sebanyak 21.736, Rabu (4/5/2022) naik dua kali lipat menjadi 48.364  dan Kamis (5/5/2022) 59.244 wisatawan.

Puncak kunjungan wisatawan ke Gunungkidul terjadi hari Kamis (5/5/2022) kemarin. Karena  pada hari Kamis (5/5/2022) jumlah wisatawan sudah mencapai 59.244 wisatawan. Dengan tambahan 36.860 maka proyeksi kunjungan wisatawan selama libur Lebaran sudah terlampaui.

"Kita punya proyeksi kunjungan sebanyak 154.403 orang selama libur Lebaran. Dan sekarang sudah terlampaui," ujarnya.

Secara keseluruhan, jumlah wisatawan yang berlibur ke Gunungkidul selama libur Lebaran mencapai 176. 982 orang. Pihaknya tidak menampik efek dari banyaknya wisatawan di Gunungkidul kepadatan arus lalu lintas juga meningkat namun kemacetan dapat diurai.

Editor: Ainun Najib

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut