get app
inews
Aa Text
Read Next : Sultan HB X Sambut Dubes Australia, Bahas Penerbangan Langsung dan Kerja Sama Pendidikan

Sultan HB X Sampaikan Sapa Aruh, Minta Pelaku Wisata Jadi Teladan Displin Prokes

Rabu, 22 Desember 2021 - 14:17:00 WIB
  Sultan HB X  Sampaikan Sapa Aruh, Minta Pelaku Wisata Jadi Teladan Displin Prokes
Gubernur DIY Sri Sultan HB X saat menyampaikan 'Sapa Aruh menjelang Natal 2021 dan Tahun Baru 2022' di Bangsal Kepatihan, Yogyakarta, Rabu (22/12/2021). ( Foto : Antara)

YOGYAKARTA, iNews.id  - Gubernur DIY Sri Sultan HB X menyampaikan 'Sapa Aruh' di bangsal Kepatihan, Yogyakarta, Rabu (22/12/2021). Raja Keraton Yogyakarta itu meminta seluruh pelaku wisata dapat menjadi teladan penerapan protokol kesehatan secara disiplin. 

Selama libur Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 (Nataru) Yogyakarta akan dikunjungi wisatawan dari berbagai daerah di Indonesia.

"Pelaku wisata, travel agent (biro perjalanan) dan seluruh jasa pendukungnya agar menjadi teladan terdepan dalam menavigasi dan menaati ketentuan yang berlaku," ujar Sultan saat menyampaikan 'Sapa Aruh' di Bangsal Kepatihan,Rabu.

Menurut Sultan, sudah menjadi adat bahwa memasuki momentum akhir tahun, Yogyakarta dipadati pendatang atau wisatawan. Oleh sebab itu, ia mengimbau seluruh warga di DIY untuk tetap patuh menegakkan protokol kesehatan.

Selain pelaku atau pengelola industri wisata, Sultan berharap para pengunjung atau wisatawan yang datang ke DIY juga memiliki kesadaran menerapkan prokes tanpa ditegur terlebih dahulu.

Para wisatawan yang akan berkunjung ke Yogyakarta, diharapkan Sultan senantiasa legawa, ikhlas, dan mandiri dalam melaksanakan tertib Protokol 5M.

"Tak perlu sampai ditegur dan diingatkan, karena kesadaran pribadi adalah utamanya, hakikatnya apabila kita ingin sehat dan selamat," ucap Sultan.

Dalam sapa aruh itu, Gubernur DIY juga minta seluruh instansi pemerintah, Satgas Covid-19 DIY serta para relawan sampai di level RT/RW ikut mengawasi titik keramaian serta titik wisata untuk mencegah potensi penularan Covid-19.

Menurut Raja Keraton Yogyakarta itu, koordinasi antara relawan atau satgas dengan shelter dan fasilitas kesehatan setempat perlu diaktifkan kembali sebagai langkah preventif.

Namun demikian, Sultan berpesan dalam melalukan pengawasan serta berinteraksi dengan para pendatang atau wisatawan, masyarakat di DIY tetap mengedepankan keramahtamahan.

"Dalam berinteraksi dengan 'sedulur' kita para wisatawan, tetaplah mengedepankan 'grapyak-semanak' (ramah penuh kekeluargaan) meski dengan menjaga jarak, dan tetap 'semedulur' (menjaga persaudaraan)," kata dia.

Editor: Ainun Najib

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut