get app
inews
Aa Text
Read Next : Korupsi Bilik Sterilisasi Covid-19 di Dairi, 2 Terdakwa Divonis 2 Tahun Penjara

Swedia Alami Krisis Medis, Minta Bantuan Negara Lain Tangani Covid-19

Minggu, 13 Desember 2020 - 22:21:00 WIB
Swedia Alami Krisis Medis, Minta Bantuan Negara Lain Tangani Covid-19
Petugas mengumpulkan sampel tes mandiri Covid-19 di Malmo, Swedia (Foto: Reuters)

STOCKHOLM, iNews.id - Swedia tengah mengalami krisis medis akibat lonjakan kasus infeksi Covid-19. Pemerintah terpaksa meminta bantuan negara tetangga untuk bisa menangani pasien Covid-19 jika rumah sakit tak bisa menampung pasien lagi.

Ketersediaan bangsal perawatan intensif (ICU) di rumah sakit semakin menepis sejak awal pekan ini. 

Ruang ICU di rumah sakit Ibu Kota Stockholm saja sudah mencapai kapasitas 99 persen pada awal pekan ini dan dilaporkan hanya ada tujuh tempat tidur tersisa. 

Surat kabar Aftonbladet melaporkan, di seluruh Swedia tersisa sekitar 700 ruang ICU.

Kepala Dewan Kesehatan dan Kesejahteraan Nasional Sten Rubertsson memperingatkan Swedia harus meminta bantuan negara Skandinavia lainnya. Sejauh ini negara itu belum memberlakukan lockdown total seperti diterapkan banyak negara Eropa lainnya.

Padahal negara itu memiliki kasus kematian berkali lipat dibandingkan tetangganya, dengan total mencapai hampir 7.354 korban meninggal saat ini. Stockholm dan daerah sekitar termasuk yang paling parah terkena dampak, yakni menyumbang hampir 3.000 kasus kematian.

Tingkat infeksi juga meningkat setelah sempat menurun pada musim panas dan gugur. Rumah sakit di Stockholm, Malmo dan Gothenburg, mencapai titik puncak setelah negara itu diguncang gelombang kedua wabah virus corona.

Sementara itu Finlandia berjanji untuk membantu Swedia. Menteri Dalam Negeri Maria Ohisalo mengatakan negaranya siap membantu dalam segala hal.

"Dengan perawatan intensif dengan kapasitas uji, segala yang kami bisa. Kami di sini untuk Anda," kata Ohisalo, seperti dikutip dari The Sun, Minggu (13/12/2020). 

Kasus Covid di Swedia merangkak sejak awal November. Penambahan rata-rata kasus harian Covid-19 di negara itu sekarang mencapai 5.700, meningkat dua kali lipat sejak 11 November. 

Secara total, Swedia mengonfirmasi lebih dari 300.000 kasus infeksi. Sementara Finlandia, hanya menderita 30.000 kasus dan 400 kasus kematian.

Editor: Ainun Najib

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut