Tambah 58, Covid-19 di Bantul Tembus 6.993 Kasus
BANTUL, iNews.id – Kasus Covid-19 di Kabupaten Bantul bertambah 58 sehingga total ada 6.993 sampai dengan Senin (15/2/2021). Saat ini ada tiga shelter yang bisa dipakai warga untuk melakukan isolasi secara mandiri.
Penambahan kasus baru ini tersebar di seluruh kecamatan/kapanewon, dengan penambahan tertingi di Banguntapan sebanyak 15 kasus. Sedangkan di Piyungan ada delapan dan Kasihan enam orang dan Sanden lima orang.
Sementara di Kecamatan Srandakan, Kretek, Pundong, Pandak, Pleret dan Sewon, masing-masing tiga orang, sisanya dari Sedayu dua orang, dan Pajangan dua orang, kemudian dari Bantul dan Jetis, masing-masing satu orang.
Untuk pasien yang sembuh ada 32 sehingga total ada 6.122 orang. Sedangkan pasien meninggal dunia bertambah dua menjadi 208 orang.
“Dengan penambahan ini pasien yang masih menjalani perawatan medis atau isolasi mandiri ada 663 orang,” kata Ketua Harian Satgas Covid-19 Bantul Helmi Jamharis, Senin (15/2/2021).
Pemkab Bantul telah mempnyai tiga shelter untuk isolasi pasien, yaitu Selter di Semaul (Kecamatan Bambanglipuro), shelter BPSDMP di Desa Panggungharjo (Sewon), dan shelter bekas Rumah Sakit Patmasuri.
“Shelter ini hanya untuk pasien OTG dan gejala ringan selama 10 hari,” katanya.
Jika selama dalam shelter pasien membaik, maka akan dilanjutkan isolasi mandiri di rumah selama 14 hari. Namun jika kondisinya semakin parah akan dirujuk ke rumah sakit rujukan untuk mendapatkan perawatan intensif.
Editor: Kuntadi Kuntadi