Tantang Gelombang, SAR dan Perindo Yogya Kibarkan Merah Putih di Laut

GUNUNGKIDUL, iNews.id – Tim Search and Rescue (SAR) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) memiliki cara unik dalam merayakan peringatan HUT ke-73 Kemerdekaan RI. Mereka menggelar pengibaran bendera pusaka Sang Merah Putih di tengah laut Gunungkidul.

Upacara bendera di tengah laut ini diikuti oleh puluhan peserta. Untuk bisa sampai di tengah lautan mereka harus berjibaku dengan gelombang yang cukup besar. Sekitar 20 menit para peserta bisa sampai di tengah untuk mengikuti upacara bendera yang jaraknya mencapai 500 meter dari bibir pantai.

Besarnya gelombang membuat para peserta beberapa kali terhempas ombak. Namun semangat untuk bisa ikut upacara di tengah lautan membuat mereka bangkit dan kembali berenang ke tengah. Kegiatan ini sendiri sudah enam kali diselenggarakan. “Ini tahun keenam, dan setiap tahun kita selenggarakan upaara di tengah laut,” ujar Koordinator SAR DIY, Brotoseno, Jumat (17/8/2018).

Menurut Brotoseno, upacara bendera di tengah laut memiliki makna yang lebih dalam. Nelayan dan peserta bisa mengingat besarnya jasa pahalawan. Mereka rela berkorban untuk meraih kemerdekaan. Sehingga dengan perjuangan keras untuk masuk ke tengah harus dengan perjuangan dan pengorbanan ekstra.

Selain berenang, sejumlah nelayan juga ikut dalam pengibaran ini dengan menggunakan perahu temple yang biasa dipakai untuk menangkap ikan. Berbeda dengan upacara pada umumnya, upacara ini lebih simple. Bendera lebih dulu dikibarkan dengan tiang. “Ini juga bisa meningkatkan rasa patriotisme bagi warga sekitar pantai untuk menjaga dan merawat NKRI,” ucapnya.

Selain melibatkan tim SAR, sejumlah pengurus DPW Perindo DIY ikut dalam kegiatan ini. Sebagai partai baru mereka ikut menggelar perayaan dengan menunjukkan komitmen untuk senantiasa dekat dengan rakyat. “Ini menjadi komitmen kita untuk selalu dekat dengan rakyat,” kata Ketua DPW Perindo DIY, Nanang Sri Rokhmadi.