Tentara Bebaskan 127 Warga yang Sudah Sebulan Diculik KKB
KINSHASA, iNews.id - Tentara Republik Demokratik Kongo melakukan operasi militer untuk membebaskan 127 warga sipil. Mereka sudah sebulan diculik kelompok kriminal bersenjata (KKB) yang dicap sebagai pemberontak.
Menurut Juru bicara militer di Provinsi Ituri, Letnan Jules Ngongo pada Kamis (2/6/2022), warga sipil itu berasal dari Desa Manzabuko, yang terletak di Walese-vonkutu, selatan Irumu. "Warga sipil yang diselamatkan mengaku telah diculik lebih dari sebulan,” katanya.
Ngongo mengatakan, penyelamatan dilakukan oleh tentara yang sedang berpatroli dari Batalyon Macan Tutul 3062 yang berbasis di Desa Bamande.
“Kami telah memutuskan untuk mengejar pemberontak dari tempat persembunyian mereka. Perintah untuk mengejar pemberontak di mana pun mereka berada telah dibuat oleh Komandan Operasi di Ituri, Letnan Jenderal Johnny Luboya N'kashama,” tambahnya.
Mereka yang diselamatkan kini berada di Bamande. Mereka pun segera dipulangkan segera setelah rumah yang disiapkan berhasil dibangun.
Ngongo mengatakan lebih dari 500 sandera telah dibebaskan sejak awal 2022 oleh Angkatan Bersenjata Republik Demokratik Kongo. Pemberontak yang berasal dari Uganda pada 1990-an, telah bertahun-tahun menyerang desa-desa dan membunuh warga sipil di Republik Demokratik Kongo bagian timur.
Baru-baru ini, pemerintah Uganda dan Kongo memutuskan untuk bersama-sama melakukan operasi untuk melenyapkan para pemberontak.
Editor: Ainun Najib