Terkena Empasan Gelombang di Pantai Glagah Kulonprogo, Bocah 10 Tahun Terluka

KULONPROGO, iNews.id – Seorang bocah yang sedang berwisata di Pantai Glagah Kulonprogo jatuh terpeleset di pemecak ombak di muara Sungai Serang, Rabu (26/5/2021). Beruntung korban tidak terbawa arus gelombang pasang.
Musibah ini berawal saat korban Rafi Dwi A warga Bagelen, Purworejo, Jawa Tengah datang ke Pantai Glagah bersama keluarganya. Ketika tiba, mereka langsung menuju di kawasan pemecah ombak yang ada di muara Sungai Serang.
Saat sedang asyik menikmati alam ini, datang ombak besar. Akibatnya, korban terkena empasan ombak dan terpeleset di bangunan tetrapod. Beruntung korban bisa menyelamatkan diri dan tidak terbawa gelombang.
“Ada empasan geombang besar yang membuat korban terpeleset dan jatuh di tetrapod,” katanya.
Korban berhasil diselamatkan oleh Tim SAR yang berjaga di sekitar lokasi kejadian. Selanjutnya dibawa ke posko untuk dilakukan pertolongan pertama. Oleh keluarganya korban dibawa ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan medis.
Aris mengimbau kepada wisatawan untuk hati-hati ketika berkunjung di pantai. BMKG telah mengeluarkan imbauan terkait potensi gelombang besar, bersamaan dengan Gerhana Bulan. BMKG memprediksikan lombang tinggi mencapai ketinggian empat meter.
“Potensi gelombang besar akan terjadi hingga Kamais (27/5/2021),” katanya.
Selama liburan ini, Tim SAR juga bersiaga di sepanjang pantai selatan Kulonprogo. Mereka juga secara aktif mengingatkan pengunjung untuk tetap menaati protokol kesehatan untuk mencegah penularan Covid-19.
Editor: Kuntadi Kuntadi